[caption caption="Kebun Teh Nglinggo | AIJ"][/caption]
Bumi Samigaluh telah basah, rinai hujan dari langit kelabu mulai reda, namun kabut tebal menyelimuti hijau alamnya. Rerintik bulirann sisa hujan berjatuhan dari dedauanan, kiri-kanan pepohonan yang menjulang tinggi kuyup, di tengah aspal hitam mulus motor kami menyeimbangi kecepatan.
Jalan yang lembab itu menggiring kami ke pintu masuk Wisata Desa Kebun Teh Nglinggo. Setelah membayar tiket Rp 3.000, kami pun bergegas memutar roda menuju lokasi. Terlihat di parkir berbagai mini bus wisata anggun terparkir, begitu juga dengan kendaraan pribadi dan motor.
Cukup ramai pengunjung yang datang ke sini, mungkin benarlah kata pengunjung lainnya “Bogornya Jogja” ada di Desa Nglinggo, Samigaluh Kulonprogo. Tak heranlah, objek wisata yang satu ini terus menarik pengunjung dari berbagai daerah.
Bersama puluhan pengunjung lainnya, kaki kami terus melangkah menanjaki dataran tinggi kebun teh. Di sisi kanan-kiri terhampar hijau kebun teh yang bertingkat, walaupun kabut masih membayangi panorama hijau, tidak menghilangkan keindahan Desa Wisata Kebun Teh Nglinggo.
Udara dingin membungkus setiap pengunjung yang datang saat ini, sesekali dilipatkan tangannya di dada sembari berjalan menuju puncak. Sekalipun cuaca tidak begitu baik, dan beberapa kali juga mendengar pengunjung yang mendesah kecewa, sebab tak menikmati puas permadani hijau yang bertingkat di Nglinggo ini. Namun, untuk mencecapi pemandangan langka di Jogjakarta, itu semua tertepiskan.
Lebih kurang 15 menit terus melangkah, keseluruhan kebun teh tampak dari sini. Terdapat juga warung di atas puncak, ramai pengunjung dengan kepulan asap dari secangkir teh hangat yang sedang diseruput. Apalagi yang menghangatkan tubuh saat dingin di puncak, selain secangkir teh dengan panorama hijau yang berbalut kabut? Ide yang menarik tentunya.
Selain puncak kebun teh yang bisa dinikmati pengunjung, di sini juga ada wisata Off Road dan Grojogan Watujonggol. Tak salah lagi, 3 objek wisata dalam 1 lokasi, di sini mungkin menjadi alternatif destinasi wisata sahabat muda suatu hari nanti.
Dan tentu saja, untuk menikmati panorama hijaunya kebun teh, kita tidak perlu menghabiskan budget besar, juga waktu. Apalagi lagi harus jauh-jauh ke luar kota. Karena di Jogjakarta sendiri hadiah pemandangan alam telah dianugerahkan di Desa Nglinggo.
[caption caption="Rumah Pohon di Puncak Barat Kebun Teh Nglinggo | AIJ"]
Setelah puas menyelusuri setiap sudut kebun teh, dan mengambil foto, kami pun melanjutkan trecking dan hunting pemandangan di puncak sisi barat. Nah di sini, pengunjung juga bisa merasakan sensasi rumah pohon, begitu keren dengan hamparan pemandangan perbukitan Menoreh.
Kemudian kami berlanjut ke puncak. Anak-anak tangga terbuat dari bambu yang terusun rapi dan berpagar mengantarkan kami sampai ke atas. Semak hijau, popohonan, dan rumpunan bambu tampak subur si setiap sudutnya. Begitu menawan alam “liar” di sini, tumbuh dengan elok memancarkan keanggunan objek wisata di area kebun Teh Nglinggo.
Nah, di atas puncak sini, pengunjung bisa menikmati landscape pemandangan kebun teh Nglinggo secara keseluruhan. Dan juga tampak lebih jelas perbukitan dan pegunungan dari titik tertinggi. Kalau cuaca cerah, semburat dan matahari tenggelam juga bisa dinikmati, namun sayang, saat kami ke sana, kabut merajai pemandangan alam permai Nglinggo.
[caption caption="Landscape Keseluruhan Kebun Teh Nglinggo | AIJ"]
Di bagian barat bumi Jogjakarta memang tak ada habisnya untuk selalu diceritakan, untuk selalu diliput sebagai berita perjalanan. Dengan begitu sudah semesti kita bangga dengan keindahan alam yang dimiliki Indonesia, khususnya Kota Jogjakarta sendiri yang menabung berbagai objek wisata di setiap jengkalnya.
Selamat berkunjung, dan nantikan berita perjalanan kami selanjutnya.
Sumber: asmarainjogja
