Mohon tunggu...
asco
asco Mohon Tunggu... karyawan swasta -

alon alon waton klakon,gremet gremet asal slamet

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untuk Ayah Tercinta

26 Januari 2017   16:13 Diperbarui: 26 Januari 2017   16:15 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku terlahir dari rahim wanita yang di sebut istrimu

Walau saat ku buka mata pertamaku bukan sosok engkau yang kulihat

Bahkan saat aku mulai bisa menjejakan kakiku bukan kau orang yang bangga karenanya

Masa masa kecilku dan masa bertumbuhku bukan kau yang menemaniku

 Ku mengenalmu saat ku sudah mulai beranjak dewasa

Kau bagai orang asing dimataku ku tak mengenalmu walau kau orang terdekatku

Terlebih segala tingkah dan lakumu yang jauh dari sosok laen yang selama ini menyayangiku

Sikapmu arogan sikapmu semena mena sikapmu bak manusia yang selalu benar

Masa mudaku tumbuh dalam kekanganmu

Tak pernah ku mengenal sentuhan lembut kasihmu

Kau tetap asing bagiku

Kau tetap tak tersentuh oleh hatiku

Kau memang bukan sosok yang terbaik buatku

Namun ku tau pasti darah yang mengalir di nadiku sama dengan dirimu

Kau tetap orang yang harus aku hormati

Kau tetap orang yang harus aku sayangi

Hari ini dalam sakitmu ku tak ada di sampingmu

Ada rasa rindu di hatiku akan sosokmu sebagai sosok  yang lembut

Namun ku tau pasti hatimu menyimpan sejuta kasih untuk ku

Maafkan aku yang tak bisa membanggakanmu

Hari ini kutulis rentetan kata yang kutuju untukmu

Percayalah aku sangat menyayangimu

Apapun dirimu kau adalah ayahku

Maaf aku yang tak pernah membahagiakanmu

Dalam sakitmu doaku selalu terucap lirih untukmu

Semoga lekas sembuh dan kita tata kembali hidup kita

Hidup dalam satu keluarga yang bahagia

Tak ada kata terlambat untuk kita bisa bersama

Untukmu ayah…26januari 2017

asko

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun