Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Sistem Pembayaran QRIS Cross Border Sangat Menguntungkan Wisatawan Asing di ASEAN

15 Mei 2023   17:13 Diperbarui: 15 Mei 2023   17:33 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perjalanan penulis ke Bangkok sekitar lima tahun yang lalu (dok pribadi Asita)

Sebagai seorang  traveler dan blogger  saya senang sekali mendengar informasi cara pembayaran antar negara di ASEAN sudah bisa dengan cara digital  QRIS Cross Border.

QRIS Cross Border adalah sistem pembayaran digital di luar negeri dengan hanya memindai kode QRIS. Masyarakat Indonesia sekarang sudah dapat melakukan pembayaran di negara ASEAN dengan memindai kode QRIS melalui aplikasi keuangan yang sudah mendukung QRIS.  Hal ini juga berlaku untuk wisatawan asing yang melakukan perjalanan ke Indonesia.

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) merupakan sistem pembayaran dengan menggunakan metode QR code dari Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR code menjadi lebih praktis, aman, cepat dan terjaga keamanannya.

Tarik tunai mata uang asing di ATM negara asing sudah tidak praktis lagi (dok pribadi Asita)
Tarik tunai mata uang asing di ATM negara asing sudah tidak praktis lagi (dok pribadi Asita)

Jadi sekarang traveling ke luar negeri terutama tujuan  negara ASEAN  tidak perlu repot lagi menukar uang rupiah ke money changer dengan uang asing  yang dikenakan selisih perbedaan kurs. Tidak perlu lagi mengambil uang tunai di mesin ATM di negara tujuan ASEAN karena kena penalti biaya administrasi.

Pengalaman ini saya rasakan ketika pergi ke Bangkok sekitar lima tahun yang lalu. Setiap mengambil uang tunai Baht di ATM negara Thailand mendapat penalti biaya administrasi Rp 25.000 dan selisih kurs yang lebih mahal. Juga merasakan susahnya harus membawa uang tunai Baht untuk berbelanja dan membeli makanan. Di warung-warung tenda makanan yang murah di Bangkok susah untuk mendapat uang kembalian apabila nominal uang besar yang kita bayar.

Keuntungan pembayaran memakai QRIS Cross Border bagi seorang wisatawan adalah: tidak perlu membawa uang tunai mata uang asing dan tidak perlu lama menunggu uang kembalian secara tunai dan transaksi secara real time. Cukup memiliki paket data internet di telepon genggam, dan memiliki saldo di rekening aplikasi mobile banking perjalanan ke luar negeri menjadi lebih aman dengan adanya layanan QRIS Cross Border. Belanja dan bayar transaksi jadi jauh lebih mudah dan nyaman.

Sekarang berpergian ke negara Malaysia dan Thailand, bisa dengan mudah bertransaksi lewat QRIS Cross Border. Ke depan tentunya akan menyusul  bisa membayar dengan QRIS di seluruh negara-negara lain di ASEAN.

Begitu pun sebaliknya bagi merchant di Indonesia, QRIS Cross Border juga bisa menguntungkan karena wisatawan asing yang datang ke Indonesia juga bisa langsung bertransaksi dengan mudah melalui scan QRIS yang tersedia di merchant baik dari mesin EDC atau stiker.

Ketika pergi ke Bangkok, wisatawan  cukup scan QRIS, mata uang Baht dari aplikasi keuangan saldo rekening pribadi yang digunakan untuk pembayaran pun akan langsung terkonversi ke dalam Rupiah.

Sangat praktis prosesnya dan transaksi jadi lebih mudah karena dana otomatis masuk ke rekening penjual dengan metode pembayaran QRIS Cross Border. Dan lebih terjamin keamanannya sistem pembayaran dengan QRIS.

Anakku Dimas Ramadhan seorang selebgram travel menceritakan pengalamannya ketika  bulan April lalu pergi ke Bangkok mencoba membeli segelas kopi di gerai Ritazza Cafe di Bandara Don Muang dengan menggunakan scan QRIS lewat BCA Mobile Banking. Setelah scan QRIS, muncul harga kopi yang harus dibayar 70 bath dan di bawahnya langsung tertera juga nilai kurs Rp 414 per bath. Setelah memasukkan PIN sebagai tanda menyetujui pembayaran maka muncul notifikasi pembayaran  dalam Rupiah sebesar Rp 28.980.

Transaksi membeli kopi di cafe Bandara Don Muang Thailand dengan sistem pembayaran QRIS Cross Border (dok pribadi Asita)
Transaksi membeli kopi di cafe Bandara Don Muang Thailand dengan sistem pembayaran QRIS Cross Border (dok pribadi Asita)

Menurut  Dimas Ramadhan sebagai selebgram travel, sistem pembayaran QRIS Cross Border antar negara ASEAN memudahkan dirinya untuk mengelola keuangan biaya perjalanan. Cukup dengan memiliki mobile banking dan nominal rekening yang cukup bisa berbelanja di beberapa negara ASEAN tanpa perlu membawa uang tunai lagi dan tidak perlu pusing melihat lagi naik turun nilai kurs mata uang asing ketika traveling ke negara-negara ASEAN.

Juga Transaksi QRIS Cross Border membuat wisatawan lebih leluasa  untuk melakukan pembayaran di negara yang berbeda di ASEAN dalam perpindahan wisata antar negara. 

Misal  seorang wisatawan yang sedang berlibur di Thailand dan melanjutkan perjalanan ke Malaysia. Tidak perlu lagi membawa uang tunai Baht dan Ringgit. Saat berbelanja dan membayar, bisa menggunakan QRIS di mobile banking  telepon genggam untuk membayar dengan scan kode QR yang disediakan merchant di negara-negara ASEAN yang telah berkerja sama.

Yang membuat praktis dengan transaksi QRIS Cross Border adalah nominal transaksi yang wisatawan  lakukan akan dikonversikan otomatis sesuai dengan kurs yang berlaku dan kompetitif.

Membayar transaksi dengan cara scan kode QR yang dicetak dari mesin EDC merchant. Nominal pembayaran akan muncul otomatis dan wisatawan tinggal scan QR untuk membayar.

Cara menggunakan aplikasi  QRIS Cross Border di Thailand  (sumber foto: dok Departemen Komunikasi Bank Indonesia)
Cara menggunakan aplikasi  QRIS Cross Border di Thailand  (sumber foto: dok Departemen Komunikasi Bank Indonesia)

Bagaimana cara menggunakan QRIS antar negara. Sangat gampang. Menurut  Departemen Komunikasi Bank Indonesia untuk menikmati kemudahan dari QRIS antar negara, yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah dengan mengunduh aplikasi perbankan atau jasa keuangan.

Berikut ini contoh langkah-langkah cara menggunakan QRIS di negara Thailand:

1. Buka aplikasi pembayaran dan klik menu “Scan QRIS".

2. Masukkan jumlah nominal yang harus dibayar atau ditransfer, dalam mata uang negara asal. Misal 10 baht (฿).

3. Konfirmasi tujuan dan nominal dalam Rupiah (otomatis sudah terkonversi, misal dari 10 ฿ akan  otomatis menjadi Rp 45.000).

4. Masukkan PIN Anda akan menerima notifikasi bahwa transaksi berhasil dilakukan.

5. Pembayaran dengan QRIS antar negara selesai dilakukan. 

Begitu pun sebaliknya bagi merchant di Indonesia, QRIS Cross Border juga bisa menguntungkan karena wisatawan yang datang ke Indonesia juga bisa langsung bertransaksi dengan mudah melalui scan QRIS yang tersedia di merchant (baik dari mesin EDC/Sticker)

Demikian juga wisatawan asing dari Thailand  bisa  berbelanja di Indonesia cukup scan QRIS. Maka otomatis mata uang Baht dari saldo rekening mereka yang digunakan untuk pembayaran pun akan langsung terkonversi ke dalam Rupiah. Sangat praktis  dan transaksi jadi lebih mudah karena dana otomatis masuk ke rekening penjual. Sangat menguntungkan pelaku UMKM dan membuat  laris, dengan metode pembayaran QRIS Cross Border.

Cara Penerimaan Transaksi QRIS Cross Border di Indonesia :

1. Pada EDC , pilih ‘QR’, lalu pilih ‘Payment’

2. Masukkan nominal transaksi, lalu konfirmasi dengan pilih ‘Enter’

3. Tunggu sebentar, mesin EDC akan mencetak struk kode QR. Minta customer scan kode QR untuk melakukan pembayaran.

4. Jika berhasil, mesin EDC akan mencetak struk transaksi.

Sekarang ini di Indonesia terdapat delapan Penyedia Jasa Pembayaran (PJP), yang melayani transaksi warga Indonesia di Thailand melalui QRIS. Delapan PJP tersebut adalah BCA, BSI, Dana, CIMB Niaga, Bank Sinarmas, Bank Mega, Bank Permata, dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali.

Keuntungan QRIS bagi pengguna aplikasi pembayaran secara umum adalah dapat melakukan transaksi sampai limit maksimal Rp 10 juta per transaksi. Tidak perlu memikirkan QR siapa yang terpasang, dan yang paling menguntungkan transaksi akan terlindungi  karena semua PJP penyelenggara QRIS pasti  memiliki izin dan diawasi oleh Bank Indonesia.

Scan QR code untuk pembayaran sistem QRIS Cross Border di Thailand  (dok pribadi Asita)
Scan QR code untuk pembayaran sistem QRIS Cross Border di Thailand  (dok pribadi Asita)

Yang paling praktis, pengguna QRIS adalah masyarakat umum yang memiliki telepon genggam dengan kamera dan konekvisitas data serta memiliki aplikasi pembayaran elektronik dengan saldo rekening yang mencukupi.

Berdasarkan siaran pers Departemen Komunikasi Bank Indonesia tanggal 27 Februari 2023, dalam sesi peresmiannya, Bank Indonesia yang diwakili Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan bahwa QRIS mengusung semangat UNGGUL, yakni UNiversal, GampanG, Untung, dan Langsung. Inovasi dalam dunia transaksi digital itu disebut bertujuan untuk mendorong efisiensi, percepatan inklusi keuangan, kemajuan UMKM, dan pertumbuhan ekonomi bagi SDM (Sumber Daya Manusia) Unggul Indonesia Maju.

Slogan UNGGUL yang dibawa QRIS memiliki sejumlah makna, antara lain:

-    Universal berarti inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat dan dapat dimanfaatkan untuk transaksi pembayaran di dalam maupun luar negeri.

-    Gampang yang bermaksud menawarkan kemudahan dan keamanan dalam satu genggaman (ponsel).

-    Untung yang dirasakan baik oleh pembeli maupun penjual karena menyediakan kepraktisan.

-    Langsung mengarah kepada transaksi yang berjalan cepat dan lancar.

Melalui tema ASEAN Matters:  Epicentrum of Growth, Keketuaan ASEAN Indonesia 2023, Indonesia memiliki misi untuk meningkatkan kerja sama ekonomi negara-negara ASEAN. Di bidang sistem pembayaran, Bank Indonesia senantiasa mendorong konektivitas atau keterhubungan antarnegara, atau yang biasa disebut sebagai cross border transaction. Salah satunya, melalui Regional Payment Connectivity (RPC) yang tengah digarap Bank Indonesia bersama bank sentral negara-negara ASEAN lainnya.

Kerja sama QRIS Cross Border tersebut dianggap sebagai wujud nyata G20 Roadmap for Enhancing Cross Border Payments serta terobosan untuk memperkuat keketuan Indonesia dalam ASEAN dan co-Chairmanship Jepang di ASEAN tahun  2023

Jadi sistem pembayaran dengan QRIS Cross Border di negara ASEAN sangat memudahkan bagi wisatawan asing untuk melakukan pembayaran secara  praktis, aman dan terkontrol. Tentunya juga dapat mempererat hubungan antar negara ASEAN di bidang keuangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun