Renovasi ini merupakan yang pertama kali dipugar sejak tahun 1978 . Sehingga suasana di dalam masjid terbesar di Asia Tenggara lebih indah dan nyaman. Kementerian PUPR  menghabiskan  biaya Rp 475 milyar, juga  memberikan wajah baru di halaman luarnya.
Untuk, tempat wudhu bagi jemaah untuk menyucikan diri juga diperbaiki dan direnovasi. Untuk bagian wanita tempat wudhu banyak berjejer model pancuran dan tersedia juga banyak kamar mandi dan toilet bagi  jemaah yang itiqaf selama bulan Ramadhan berjejer di area tempat wudhu.
 Setelah renovasi, kini Masjid Istiqlal memakai  instalansi solar panel pada atap selasar, sehingga konsumsi listrik menjadi lebih hemat dan tentunya ramah lingkungan.
Selain itu wajah Plaza As Salam dan Plaza Al Fattah di luar ruangan masjid  kini menjadi lebih rapi dan cantik dengan model banyak pilar-pilar di sekelilingnya. Ada banyak tanaman merambat berwarna hijau di antara pilar-pilarnya menambah cantik dan kelihatan sejuk melihat suasana pelataran luar masjid.
Pengunjung yang datang di Masjid Istiqlal dengan membawa mobil sekarang bisa langsung masuk di parkiran basement (bawah tanah). Tempat parkir menampung dua ribu mobil di dua ruangan dua lantai bawah tanah.
Setelah parkir mobil, tersedia tangga untuk naik menuju ke atas. Jemaah bisa langsung naik ke halaman masjid dan bisa menitipkan sandal atau sepatu ke tempat penitipan  sandal dengan gratis. Dari halaman ke pintu masuk masjid, juga tersedia jalur khusus jalan untuk pemakai kursi roda.
Di halaman masjid sekarang juga tersedia Pujasera yang banyak menjual berbagai jenis makanan mulai menu nusantara sampai menu korea tersedia di sini.