Berwisata ke Banyuwangi perlu waktu berapa hari? Untuk perjalanan santai memang perlu waktu tiga malam, empat hari.Karena jarak antara tempat wisata di Banyuwangi, Jawa Timur  cukup jauh.Sehingga dalam waktu satu hari hanya bisa berkunjung ke dua tempat lokasi wisata yang berdekatan saja.
Untuk saran dari saya, pertama kali traveler harus memilih lebih suka wisata pantai atau gunung.Karena Banyuwangi memang memiliki wisata alam yang liar dan lengkap dengan pilihan pantai atau gunung.
Bila suka keduanya ingin wisata pantai dan gunung, saya berikan contoh itinerary atau jadwal perjalanan selama tiga malam, empat hari menjelajah Banyuwangi.
Hari Pertama:
Mengunjungi pantai Red Island atau Pulau Merah menikmati keindahan pantai dengan pasir putihnya. Di sini wisatawan bisa foto-foto dengan latar belakang Pulau Merah yang eksotis.
Kemudian perjalanan, dilanjutkan mengunjungi Hutan De Djawatan Benculuk. Jajaran hutan pohon trembesi dekat dengan pusat kota Benculuk  yang berusia ratusan tahun dengan latar seperti di fim The Lord of The Rings. Anda bisa berfoto di beberapa spot yang tersedia.Â
D isini banyak titik-titik untuk ambil foto yang instagramable karena sengaja disediakan ada beberapa spot foto di atas pohon yang disediakan oleh penyelenggara tempat wisata.
Hari Kedua:
Menuju Taman Nasional Baluran. Di Taman Nasional Baluran, Anda akan diajak menikmati keindahan lanskap sabana Bekol lewat menara pandang dari ketinggian atas dan mengabadikan momen kunjungan Anda di sabana Bekol dengan background gunung Baluran.
Mengunjungi pantai Bama sambil melihat banyaknya kera-kera berekor panjang  yang bermain di pantai  dan melihat hutan mangrove. Jika beruntung peserta bisa melihat panorama sunset di sabana Bekol. Anda akan berjumpa dengan satwa endemik seperti rusa, merak hijau, ayam hutan, dan kerbau liar yang berkeliaran di arena sabana. Merak hijau juga sering berkeliaran di arena Pantai Bama kadang mereka sering  membuka ekornya yang panjang menyerupai kipas membuat senang wisatawan yang sempat melihatnya.
Hari Ketiga:
Mendaki Gunung Ijen
Persiapan berangkat menuju puncak Gunung  Ijen dimulai pukul 02.00 WIB kalau ingin mencapai puncak Gunung Ijen dan melihat blue fire. Sangat beruntung apabila wisatawan sampai area kawah, jika beruntung anda akan melihat fenomena blue fire serta menyaksikan matahari terbit atau sunrise dari puncak Gunung Ijen.
Bila ada wisatawan yang tidak kuat berjalan kaki mencapai puncak Gunung Ijen, ada fasilitas ojek troli yang bisa menarik penumpang per orang dikenakan biaya Rp 800.000 pulang pergi.Â
Biaya ojek troli cukup mahal karena ditarik pulang pergi di jalan setapak berpasir yang cukup licin oleh tiga orang ojek troli yang bergantian menarik ojek troli berisi penumpang per orang.
Setelah selesai mendaki Gunung Ijen, perjalanan bisa dilanjutkan ke Taman Terakota Gandrung Banyuwangi sambil melihat patung-patung penari gandrung yang ditata rapi di tepi sawah di Taman Terakota Gandrung di Kecamatan Licin, di kaki Gunung Ijen.
Hari Keempat:
Banyuwangi City tour
Mengunjungi Pendopo Banyuwangi merupakan salah satu bangunan bersejarah, terdapat sumur Sritanjung yang menjadi asal mula nama kota Banyuwangi.
Setelah puas mengunjungi Pendopo Banyuwangi, wisatawan bisa  menuju pantai Marina Boom dan menikmati pemandangan pantai dan view Selat Bali. Anda dapat berfoto di jembatan lintas yang instagramable.
Hari terakhir bisa diisi dengan membeli oleh-oleh di toko pusat oleh-oleh khas Banyuwangi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H