Nama Mandalika tak lepas dari berbagai cerita mitos ataupun legenda. Berangkat dari cerita mulut ke mulut itulah maka keberadaan Mandalika -Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB) ternyata berasal dari legenda cerita rakyat. Dahulu kala ada sebuah kerajaan yang dipimpin oleh raja dan ratu yang bijaksana. Kemudian lahirlah seorang putri berparas jelita yang diberi nama Putri Mandalika.
Putri Mandalika tumbuh menjadi sosok gadis pujaan dan menerima banyak lamaran , sehingga membuat dirinya bingung memilih pasangan. Akhirnya Putri Mandalika bersemadi demi meminta petunjuk.
Akhirnya Putri Mandalika mengumpulkan seluruh orang yang menyukainya di Bukit Seger dan memberi tahu keputusan yang telah diambilnya. Namun, bukan nama seseorang yang disebut Putri Mandalika, dirinya justru terjun ke bawah Pantai Seger dan menghilang terbawa ombak. Semua orang yang hadir menyaksikan langsung ikut terjun berusaha menyelamatkan Putri Mandalika, tapi Putri Mandalika telah tenggelam dan tidak bisa dicari lagi.
Kisahnya tiap tahun dirayakan dengan perayaan upacara Bau Nyale yang selalu diadakan setiap tahunnya. Bau Nyale sendiri merupakan ritual mencari cacing laut yang diyakini sebagai jelmaan Putri Mandalika yang menghilang setelah terjun dari atas Bukit Seger ke Pantai Seger.
Nama Mandalika dari cerita rakyat itulah yang dipilih oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) di Pulau Lombok. Ada lima DSP yang dikembangkan yaitu di Indonesia Aja, yaitu Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo.
Salah satunya DSP adalah Mandalika telah lama dikenal sebagai ikon pariwisata Wonderful Indonesia di kawasan Pulau Lombok. DSP Mandalika-Lombok, sebagai salah satu dari 5 DSP, memiliki potensi wisata alam yang unggul yaitu beberapa pantai terbaik seperti Kuta Mandalika, Tanjung Bango, Selong Belanak, Kepulauan Gili, Gunung Rinjani, Bukit Merese, Tetebatu, Air Terjun Sendang Gile, Desa Bilok Petung, Hutan Monyet Pusuk dan Desa Sasak Sade.
Penetapan Mandalika - Lombok sebagai salah satu DSP di Indonesia Aja ini tak hanya menawarkan destinasi wisata premium bagi wisatawan.Tetapi juga mendorong perekonomian dan pembangunan berkelanjutan. Untuk membangkitkan kembali pariwisata, maka perlu dikembangkan beberapa cabang olahraga ini perlu menjadi fokus pemerintah dan masyarakat di Mandalika. Selain pesonanya yang menakjubkan, Mandalika menawarkan banyak tempat wisata untuk wisatawan umum dan pecinta wisata olahraga.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif , Sandiaga Uno telah mencanangkan Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Olahraga atau yang lebih dikenal dengan Sport Tourism Destination.
DSP Mandalika sebagai Wonderful Indonesia menyimpan banyak potensi wisata olahraga seperti: lari, triathlon, pendakian gunung, trekking, motocross, bersepeda, renang, motorGp, dan snorkeling . Serta bisa juga dilakukan olahraga ekstrem seperti selancar dan paralayang.
***
Jenis olahraga yang dapat dilakukan di Kawasan DSP Mandalika adalah:
- Pendakian Gunung.
Bagi pecinta gunung pasti Gunung Rinjani adalah salah satu daftar keinginan untuk didaki. Gunung Rinjani berdiri 3.726 meter di atas permukaan laut (dpl) merupakan gunung api aktif dan merupakan gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia, setelah Gunung Kerinci (3.805 meter dpl) di Pulau Sumatera.
Anak saya Dimas Ramadhan pernah mendaki sampai puncaknya mengatakan, lereng Gunung Rinjani adalah tempat yang paling indah pemandangannya dilihat dari puncaknya. Kaldera Segara Anakan amat indah dilihat dari atas, apalagi ketika sunrise atau matahari terbit. ”Amat magical berada di puncak Gunung Rinjani melihat danau dan matahari terbit, gak bisa diceritakan pokoknya indah banget,” kata Dimas
Untuk jalur pendakiannya, menuju puncak Gunung Rinjani, Dimas melewati jalur Sembalun karena bisa menginap dengan memasang tenda di sekitar Kaldera Segara Anakan. Perlu waktu 2 hari sejak start dari Kota Mataram untuk mencapai puncak Gunung Rinjani.
- Balap Motor
Presiden Joko Widodo pada tanggal 12 November 2021, secara resmi telah mencoba Sirkuit Mandalika dengan menunggangi motor mencoba sirkuitnya ketika meresmikan Sirkuit Mandalika sepanjang 4,3 km dengan 17 tikungan dan 11 mengarah ke kanan serta 6 lainnya mengarah ke kiri.
Sirkuit Mandalika memiliki nama resmi Pertamina Mandalika International Street Circuit. Kapasitas Sirkuit Mandalika dapat menampung 150.000 hingga 200.000 orang
Nantinya Sirkuit Mandalika akan menjadi tuan rumah ajang balap World Superbike (WSBK) pada tanggal 19-21 November 2021 dan MotoGP di bulan Maret 2022. Sirkuit Mandalika menggunakan aspal terbaru stone mastic asphalt siap digunakan untuk mendukung event dunia.
- Berenang dan snorkeling
Di Pantai Tanjung Aan wisatawan bisa melakukan aktivitas berenang dan snorkeling. Air lautnya sangat bening berwarna biru tosca dan pasirnya putih bersih menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Berenang di pinggir pantai atau sekitar perairan Pantai Tanjung Aan yang eksotis sambil melihat matahari terbenam atau sunset. Tentu di waktu sore hari sangat pas waktunya untuk menikmati alam disini sambil berenang dan bersantai.
- Triathlon
Triathlon adalah olahraga yang menggabungkan tiga cabang sekaligus seperti berenang, bersepeda, dan juga lari.
Olahraga triathlon bisa dilakukan dengan berenang sejauh 500 meter di Pantai Tanjung Aan, lalu dilanjutkan bersepeda sejauh 7,5 kilometer ke Novotel, dan berlari sejauh 2,5 kilometer ke Kawasan Pantai Kuta Mandalika Lombok. Olahraga triathlon pernah diuji coba langsung oleh Sandiaga Uno ketika berkunjung ke Mandalika.
. Berselancar
Bagi wisatawan yang punya hobi berselancar bisa dilakukan di Pantai Seger. Ombaknya sangat cocok bagi olahraga ekstrem yang dikenal sebagai salah satu spot surfing bagi wisatawan.
Gelombang ombak Pantai Seger membuat peselancar dari dalam dan luar negeri ingin menjajal bermain surfing, berselancar mengikuti deburan ombak di pantainya. Ombak di salah satu pantai terbaik di Mandalika ini sangat cocok untuk menguji adrenalin dan mengasah keahlian berselancar.
Di Pantai Seger ini setiap tahunnya juga menjadi tempat penyelenggaraan event tahunan Bau Nyale. Festival Bau Nyale merupakan upacara tradisional yang dilakukan masyarakat Lombok untuk mencari nyale atau cacing laut. Mereka percaya bahwa cacing laut tersebut adalah jelmaan Putri Mandalika.
Kemunculan nyale atau cacing laut ini pun terbilang unik. Karena hanya muncul satu tahun sekali di sekitar Pantai Seger.
Masyarakat Lombok meyakini, cacing yang keluar setahun sekali tersebut berhubungan dengan kesejahteraan dan keselamatan. Mereka percaya cacing warna-warni dapat menyuburkan tanah agar hasil panen bagus. Jika banyak cacing keluar dari laut, berarti hasil pertanian juga akan bagus.
- Jogging
Jogging merupakan olahraga favorit yang paling gampang dilakukan oleh setiap orang.Bisa dilaksanakan di pagi hari atau sore hari. Ada banyak jogging track di Mandalika yang bisa kamu jadikan pilihan.
Di sepanjang Pantai Kuta adalah spot yang tepat untuk melakukan jogging sambil menghirup udara segar dari angin laut membuat tubuh semangat berolahraga.
- Trekking
Bagi wisatawan yang hobi trekking bisa mencoba mendaki bukit yang indah yaitu Bukit Merese.
Mandalika tak hanya dikenal dengan pantainya yang indah tapi juga memiliki bukit-bukit yang membentang luas. Menikmati keindahan alam Mandalika dari ketinggian, wisatawan bisa melakukan trekking mendaki bukit di Bukit Merese.
Dari atas Bukit Merese, wisatawan dari ketinggian bisa menikmati indahnya alam dari Pantai Tanjung Aan, Pantai Kuta, dan Pantai Seger.
- Paralayang
Diantara Tanjung Aan dan Klui, terdapat bukit dan gunung yang bisa digunakan untuk trekking serta kegiatan olahraga paralayang.
Melakukan paralayang dapat sekaligus menikmati pemandangan pantai yang mempesona dengan pemandangan terbuka tanpa ada yang menghalangi mata memandang.
Dari Kawasan Sembalun lereng Gunung Rinjani juga bisa melakukan paralayang dengan pemandangan sawah dan gunung serta hutan yang menghijau.
- Bersepeda
Bagi yang hobi gowes, bisa dilakukan dengan melakukan start di Desa Sasak Sade yang juga menghadirkan pesona dari Suku Sasak yang merupakan masyarakat asli Pulau Lombok, NTB.
Di Desa Sasak Sade, wisatawan bisa melihat rumah adat tradisional Suku Sasak yang beratapkan alang-alang dan bisa melihat cara menenun kain ikat dengan tangan dan bisa dibawa pulang. Di sini juga pusat untuk membeli oleh-oleh terutama berbagai ragam dan warna corak kain ikat khas Lombok sebagai cendera mata.
Dari Desa Sasak Ende bersepeda bisa dilanjutkan ke Desa Kateng yang menghadirkan wisata kuliner bertema sarang walet. Desa Kateng lebih dikenal sebagai pusatnya sarang wallet dan desa agrowisata buah semangka serta melon.
***
Jadi Mandalika sebagai Wonderful Indonesia selain menjadi kawasan wisata juga sangat cocok sebagai destinasi pecinta olahraga. Sudah jelas berbagai wisata olahraga bisa dilakukan di Mandalika, lengkap dengan pemandangan alam yang sangat eksotis.Wisata bahari dan wisata olahraga menjadi dua wisata andalan yang bisa dinikmati di Mandalika.
Selain ada rencana event MotoGP 2021, Mandalika juga pernah menjadi tuan rumah dari berbagai kegiatan olahraga nasional, antara lain adalah TNI-Mandalika International Marathon 2018, Trip of Indonesia (TROI) 2019 di Pantai Kuta Mandalika.
Event Moto Cross (trabas) tahun 2019 di area Pantai Seger, Mandalika Off Road Championship (2019), dan yang terbaru adalah kompetisi surfing internasional yang bekerja sama dengan Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) dan berlangsung di Pantai Seger bulan Desember 2020 lalu.
Sumber: Youtube dok Kemenpar
***
Kebersihan menjadi hal yang mutlak diperlukan untuk menunjang setiap destinasi wisata. Fasilitas sanitasi yang bersih dan ramah lingkungan akan membuat wisatawan merasa nyaman di sekitar objek wisata menjadi faktor yang dapat memengaruhi tingkat kunjungan pariwisata.
Karena itu toilet di Mandalika telah dibangun dan didesain dengan memiliki gaya modern dan artistik dengan fasilitas loker hingga ruang bilas dengan shower baik di dalam maupun di luar ruangan.
Selain itu, toilet memiliki perlengkapan sanitasi khusus bagi kaum difabel dan sangat ramah lingkungan. Aspek ramah lingkungan ditekankan dan mendapat julukan toilet wisata terbagus di Indonesia.
Setelah mengetahui betapa indahnya alam Mandalika, dan fasilitas olahraga yang tersedia. Jadi sangat tepat DSP Mandalika sudah bisa disiapkan untuk olahraga apapun dan siap menjadi Destinasi Pariwisata Olahraga unggulan di Indonesia Aja.
Sumber berita:
1. www.indonesia.travel/id
2. www.detiktravel.com
3. www.antarafoto.com
4. www.kumparan.com
5. www.youtube.com/kemenparekraf
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H