Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menarik Sekali Melihat Lokasi Shooting Fim-film Hollywood

19 Agustus 2021   20:10 Diperbarui: 19 Agustus 2021   21:27 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi danau buatan/dok pribadi

Tak lengkap kalau ke Los Angeles tapi tidak datang ke Universal Studio di Hollywood, Los Angeles (LA) USA. Lokasi ini merupakan wahana permainan yang paling tua dan paling lengkap wahana permainannya.Sudah lama saya impikan bisa berkunjung ke tempat ini.

Khususnya wahana Studio Warner Bros Tour dimana kita diajak berkeliling naik kereta wisata terbuka untuk melihat lokasi tempat pembuatan berbagai film-film Hollywood . Sangat menarik naik kereta wisata selama 1 jam melihat lokasi pembuatan film-film Hollywood.

Bila anda berkunjung ke LA, maka tempat ini jangan sampai anda lewatkan. Salah satu taman hiburan yang tertua di kota LA, menawarkan konsep hiburan yang berbeda dengan taman hiburan lainnya.

Banyak wahana yang bisa kita nikmati disini, dengan bertemakan semua film yang diproduksi oleh Universal Studio. Ada beberapa wahana yang memang didesain untuk memompa adrenalin dan juga ada wahana yang bisa dinikmati oleh keluarga.

Lokasi danau buatan/dok pribadi
Lokasi danau buatan/dok pribadi

Wahana yang paling terkenal dan tidak boleh dilewatkan adalah Studio Warner Bros Tour, dimana anda akan menikmati tour ke studio  tempat pembuatan baik serial maupun film terkenal. Untuk menikmati tempat ini anda bisa membeli tiket harian. 

Saya membeli tiket harian di loket seharga 100 $ US atau setara Rp.1.450.000 per orang. Saya bersama Dimas antri hampir satu jam di loket. Karena saya datang di musim liburan.  Memang cukup mahal harga tiketnya dibandingkan harga tiket masuk Dufan di Jakarta. Tapi karena terlanjur sudah datang di Los Angeles, sangat rugi kalau tidak masuk ke Universal Studionya.

Saya sangat menikmati semua atraksi yang ada.Tapi yang paling saya suka adalah tour mengelilingi Universal Studio khusus untuk pembuatan film Hollywood. Sehingga kita bisa melihat studio-studio rekaman yang ada juga setting film.

Untuk menikmati tempat ini anda bisa membeli tiket harian atau tahunan dan disarankan anda membeli tiket di toko-toko yang bekerjasama dengan Universal Studio untuk mendapatkan harga yang relatif lebih murah.

Taman Hiburan Universal Studio Hollywood, adalah taman hiburan yg terbesar dan terluas di dunia. Kita bisa melihat tempat atau studio pengambilan film.

museum mobil antara lain ada mobil hitam film Knight Rider/dok pribadi
museum mobil antara lain ada mobil hitam film Knight Rider/dok pribadi

Kita juga diajak berkeliling naik kereta untuk melihat scene atau kejadian pembuatan  film sseperti lokasi banjir, hujan turun, bangkai pesawat jatuh.Kereta berjalan menyusuri lokasi film yang pernah diproduksi Warner Bros membawa Anda bernostalgia mengingat film-film yang pernah ditonton di bioskop melalui eksterior lokasi film yang pernah dibuat di Hollywood.

Kami diajak melewati lokasi komplek perumahan yang kena gempa,komplek pertokoan, cara membuat banjir dalam film, dan ke soundstages  lokasi film dan ke lokasi efek  produksi film yang paling mutakhir saat ini.

 Perubahan lokasi tur tergantung pada setting saat ini digunakan, sehingga mengunjungi pada hari yang berbeda atau musim yang berbeda bisa menghasilkan tur yang sama sekali berbeda. Perjalanan melalui beberapa blok hanggat studio yang sudah disetting lokasi manfaatnya untuk kebakaran, tabrakan mobil, gempa dan lainnya.

Warner Bros Studio Tour di Hollywood adalah satu-satunya wahana yang memungkinkan anak-anak berumur 8 untuk ikut bergabung.

Sejak tahun  2015, Warner Bros ditugaskan melakukan permanen  tour.Dimana pengunjung bisa melihat komplek perumahan model Eropa atau Amerika Serikat seperti aslinya. Juga suasana taman dan danau  dari film Friends.

setting suasana pertokoan/dok pribadi
setting suasana pertokoan/dok pribadi

Yang menarik melihat cara shooting film mobil kebakaran dan tabrakan yang semuanya diatur secara elektronik seolah-olah benar terjadi kebakaran dan tabrakan.Tetapi kenyataan di lapangan adalah adengan rekayasa secara elektronik sound effek.

Menurut Wiki Travel, Warner Bros Pictures telah dibuat sekitar tahun 1918 (dimasukkan 1923) dengan empat Warner bersaudara, (lahir Wonskolaser) - Harry (lahir Hirsz), Albert (lahir Aaron), Sam (lahir Szmul), dan Jack (lahir Itzhak), yang sudah memiliki bisnis bioskop berkembang.

Pada awal pendirian, Warner Bros memiliki waktu terbatas  bersaing keras dengan studio yang lebih tua seperti Paramount, MGM dan Nasional Pertama, yang menyebabkan mereka   mencoba untuk membuat keuntungan.

Pada tahun 1927, mereka menciptakan film pertama dengan musik dan suara disinkronkan, The Jazz Singer dengan Al Jolson, dan pada tahun 1928 pertama fitur semua-berbicara, Lampu dari New York . Pada tahun 1929, mereka adalah yang pertama untuk merilis sebuah fitur semua film bisa berbicara bukan film bisu lagi.

Saat ini Warner Bros Studio di Burbank, CA dibangun pada tahun 1926 dan diakuisisi oleh Warner Bros pada tahun 1928 dengan uang  hasil film  The Jazz Singer . Dua dari wahana setting  eksterior tertua,adalah New York Street, dan Ashley Boulevard, sebelumnya dikenal sebagai Brownstone Street, telah digunakan di ratusan produksi sejak saat itu.

suasana banjir/dok pribadi
suasana banjir/dok pribadi

Perusahaan telah bergabung, berubah dan berpindah tangan berkali-kali selama bertahun-tahun, namun Warner Bros Pictures telah terus beroperasi (saat ini sebagai bagian dari konglomerat Time Warner) sebagai studio produksi film dan televisi dengan puluhan soundstages dalam ruangan dan set eksterior.

Kebanyakan setting lokasi film  berubah ketika produksi selesai, tapi kadang-kadang satu set yang dipelihara tetap ada secara keseluruhan, seperti set rumah kena gempa.

Kamera diperbolehkan dimanfaatkan di atas kereta sambil berjalan.Sehingga hasilnya sering tidak fokus dan ada beberapa daerah di dalam  ruangan yang memakai soundefek khusus tidak diperbolehkan digunakan. Sayang ketika masuk studio tertutup yang menampilkan kebakaran dan tabrakan mobil, kamera tidak boleh digunakan.

Lokasi eksterior sangat menarik seolah naik turun kita berjalan di Brownstone Street, sekarang disebut Ashley Boulevard atau perjalanan menyusuri New York Street. 

Anda mungkin ingat suasana Midwest Street, dengan rumput rumput yang hijau digunakan untuk segala sesuatu dari film The Music Man untuk Gilmore Girls . Ada juga rumah petak  dengan lorong-lorong penuh  api kebakaran yang menyerupai film New York Lower East Side. Semua itu buatan dengan sistem soundefek  kebakarannya.

Saya bersama Dimas di atas kereta wisata /dok pribadi
Saya bersama Dimas di atas kereta wisata /dok pribadi

Pada tahun 2009, Warner Bros Studios membuka Museum Mobil. Galeri mobil bekas dipakai untuk shooting film ditata berjajar menampilkan beberapa kendaraan yang telah menghiasi layar perak. Kendaraan telah disertakan termasuk Tumbler rakasa mobil dari The Dark Knight , banyak Batmobiles dari semua film Batman, bendera mobil Inggris dari Austin Powers , yang psychedelic Misteri Mesin van dari Scooby Doo ,mobil hitam bekas Knight Rider dan mobil merah dari film Magnum.

Saya sangat puas berkunjung ke Universal Studio karena acara Watner Bros Tour adalah wahana melihat  cara proses produksi film Hollywood yang spetakuler modernnya. Karena wahana ini hanya ada di wahana Warner Bros Studio Tour di Universal Studio Los Angeles USA.

Bangkai pesawat jatuh/dok pribadi
Bangkai pesawat jatuh/dok pribadi

Saya rasa industri film Hollywood tidak akan tersaingi oleh negara lain.Karena mereka telah memiliki sitem yang sangat modern untuk tehnologi kebakaran, gempa, banjir dan lokasi setting yang permanen untuk danau, perumahan, pertokoan, dan sangat siap untuk semua adegan hanya di satu lokasi tempat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun