Sebagai teman kuliah satu kampus seorang presiden pasti bangga memiliki kenangan bersama pernah naik gunung bareng-bareng. Apalagi kejadian itu sudah berlangsung selama 36 tahun yang lalu.Dan siapa yang menyangka salah satu sahabat, dalam rombongan naik bus dari Pulau Jawa sampai Pulau Sumatera selama dua hari, dua malam itu salah satunya sekarang menjadi Presiden Indonesia.Â
Untuk mengenang perjalanan naik Gunung Kerinci itu dan kenangan perjalanannya Jaka sengaja membagi kisah perjalannya kepada penulis. Kebetulan peristiwa perjalanan  itu terjadi di bulan Februari 1983 dan tepat di hari valentine perjalanan naik Gunung Kerinci-nya.Perjalanan dari Yogyakarta dimulai tanggal 8 Feb-18 Feb 1983 sampai ke puncak Gunung Rinjani.
Selama Jokowi menjadi Presiden RI, Jaka dan temannya pendaki Gunung Kerinci telah empat kali ketemu Jokowi dan pernah mengobrol selama dua jam tanpa ada pengawalan di Istana Negara untuk mengenang kisah perjalanan naik Gunung Kerinci tersebut.Rupanya Jokowi terkesan dan teringat selalu kenangan naik Gunung Kerinci bersama teman kuliah di Fakultas Kehutanan UGM.
"Ketika bercengkerama bersama teman-teman lamanya di Istana Negara, Jokowi tetap humble dan seolah tidak berbicara dengan seorang presiden tetapi tetapi seolah  berbicara dengan sahabat lama," ujar Jaka ketika dihubungi penulis.
Perjalanan naik bus melewati Jalan Lintas Sumatera, dimulai pada hari Jum'at, 11 Februari 1983. Keberangkatan dari Yogyakarta dimulai  hari Selasa, 8 Februari 1983 menggunakan Kereta Api dan rombongan istirahat dahulu di Jakarta.Â
Setelah berangkat dari Jakarta hari Kamis, 10 Februari 1983, tengah hari, menggunakan Bus ANS yang bertarif Rrp.23.000/orang, yang harus ditempuh selama 2 hari 2 malam dari Jakarta ke Padang, Sumatera Barat.Â
Waktu itu jalan antara Lahat -- Lubuk Linggau masih jalan tanah yang berdebu, hari itu, Jum'at, 11 Februari 1983. Jaka yang membawa kamera sedang merekam  rombongan  ber "selfie" , meski tidak lengkap, karena ada 2 orang kawan yang tidak nampak di foto karena naik pesawat.Meski ada yang naik pesawat, Jokowi memilih naik bus tanpa AC yang panas.
Karena di dalam bus begitu gerahnya , ketika bus lepas dari kapal ferry penyeberangan di Lampung  dan menapak di Pulau Sumatera. Saat itulah Jaka terpaksa melepas baju  sampai tiba di kota Padang, Sumbar, pada Sabtu, 12 Februari 1983. Jaka yang memberi saya foto-foto ini.Dan di dalam foto dibawah ini,  Jaka adalah yang di tengah memakai kaca mata dan  sedang buka baju di bus.Hanya kalau ada penumpang wanita yang menumpang sementara di bus, Jaka sengaja  menutup tubuhnya  dengan jas almamater yang ditenteng. Jokowi hanya ketawa melihat ulah teman-temannya waktu itu.