Wisatawan Istana Buckingham hanya memiliki satu rute untuk berjalan, dimulai dari ruang depan, tangga besar, lorong berisi koleksi karya seni, ruang pertemuan, hingga berakhir di halaman belakang. Setiap memasuki ruangan baru, mereka tinggal membuka menu alat guide elektronik dan memilih informasi mengenai ruang tersebut.
![is-jpg-582724dd5fafbd704c71f58d.jpg](https://assets.kompasiana.com/items/album/2016/11/12/is-jpg-582724dd5fafbd704c71f58d.jpg?t=o&v=555)
Terdapat pembatas yang memisahkan pengunjung dengan beberapa pajangan, seperti patung, vas, dan lukisan. Detail yang ada di dinding dan bersebelahan dengan rute jalan pengunjung dilapisi oleh akrilik untuk menghindari kerusakan pada perabot yang kebanyakan berwarna keemasan.
Koleksi yang ditampilkan adalah barang-barang yang dipergunakan secara langsung oleh Ratu Elizabeth II ataupun pendahulunya. Tidak jarang dipajang foto yang menampilkan aktivitasnya di ruangan tersebut sewaktu menjalankan tugas kenegaraan.
Setiap ruangan memiliki tema dan fungsi yang berbeda.Menyimak penjelasan dari pemandu elektronik, pengunjung akan mendapatkan informasi nama-nama pelukis dan  sekaligus alasan untuk menyimak sebagian detail ruangan.
Mengikuti jalan setapak menuju pintu keluar, langsung terlihat taman bunga dan lapangan rumput yang luas lengkap dengan danaunya yang kelihatan dari jauh.  Toko  suvenir di pintu luar  istana berisi  mulai gantungan kunci, magnet kulkas, buku, baju, hingga perhiasan. Ini adalah kesempatan terakhir bagi wisatawan untuk membawa suvenir