Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

Koresponden Kompas di Jatim (1983-1986) Wartawan Tabloid Nova (1986- 1989) Peneliti Litbang Kompas (1990-2002) Penulis buku travel (2010-sekarang)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Sharing Foto Traveling Bersama Ebbie

16 November 2015   05:52 Diperbarui: 16 November 2015   07:15 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Ebbie ketika menjelaskan foto traveling"][/caption]Tanpa sengaja saya melihat poster di Facebook milik Ebbie Vebri Adrian, seorang fotografer  travel terkemuka Indonesia yang akan melakukan talkshow  seputar fotografi. Topiknya tentang wisata Indonesia dan sharing pengalaman travelling keliling Indonesia pada acara  INDIE TRAVEL MART di Citos, Jakarta Selatan, Jumat  lalu.

Apabila  Anda penggemar fotografi,  siapa yang yang tidak tahu dengan sosok nama Ebbie yang sudah berkeliling ke tempat pariwisata di seluruh Indonesia selama 9 tahun. Untuk menerbitkan buku fotografi wisata nusantara sebanyak 1000 buku, Ebbie rela membiayai sendiri perjalanannya. Bukunya laku dijual di 22 negara dengan harga Rp 1.250.000 per bukunya. Meski mahal harga bukunya tetap laku dan sekarang akan dicetak ulang dalam versi bahasa Inggris.

[caption caption="Buku kumpulan foto Ebbie, berjudul Indonesia The Word Treasure: koleksi foto FB Ebbie)"]

[/caption]Menurut Ebbie yang penting dalam pengambilan foto travel adalah pengambilan komposisi dan lanscape. Kalau datang ke lokasi pariwisata untuk pertama kali, nikmati dulu auranya dan keindahan tempat wisata itu. Sebaiknya jangan langsung terjun ke lapangan untuk mengambil foto. Setelah itu baru berjalan-jalan di sekitar lokasi wisata untuk mencari lokasi tempat yang paling menarik untuk pengambilan foto.

Ebbie menyarankan pengambilan foto harus dari berbagai sudut mulai dari bawah, atas, samping kiri dan kanan. Kalau perlu fotografer naik pohon kelapa atau naik tebing untuk mencari komposisi foto yang  bagus dan  hasil berbeda dengan orang lain.

Bagi Ebbie adalah suatu tantangan apabila datang ke lokasi wisata sedang banyak orang atau ramai pengunjung. Tentu hasil foto akan kurang bagus, apabila  mengambil foto  wisata dengan latar belakang banyak orang. Maka Ebbie akan mencari tempat  celah yang agak kosong untuk pengambilan sudut gambar. Ini tantangan   bagi seorang fotografer, mencari  tempat  yang paling bagus untukl sudut pengambilan gambar.

[caption caption="Foto Puncak Pegunungan Jayawijaya di Papua ada dalam dalam koleksi bukunya (Koleksi FB Ebbie)"]

[/caption]Waktu yang tepat untuk mengambil  foto wisata adalah mulai matahari terbit sampai pukul  11 siang dan mulai pukul 3 sore sampai matahari terbenam. Untuk pengambilan foto pantai dan laut tunggu saatnya langit sedang berwarna biru cerah dan air laut berwarna kebiru-biruan juga. Kalau langit sedang  berawan dan cuaca mendung, hasil foto akan kurang bagus.

Sudut  pengambilan foto wisata dengan latar belakang manusia,  diusahakan  jangan dibuat-dibuat dan kelihatan narsis. Jadi lebih baik menunggu momen ada orang lewat. Foto kepulauan akan lebih bagus hasilnya apabila  ada kapal sedang lewat  atau ada nelayan memancing untuk kesan natural. Ketikasedang  naik kapal , ada resiko kapal bergoyang-goyang membuat  susah pengambilan foto. Bagi Ebbie itu suatu tantangan  bagi  si fotografer dalam pengambilan foto saat naik kapal bergoyang.

[caption caption="Ebbie sudah 9 tahun mengelilingi Indonesia untuk mengambil foto wisata"]

[/caption]Ebbie  telah menerbitkan buku berjudul “ Indonesia a World of Treasures,” berisi kumpulan ribuan foto tempat wisata di 34 propinsi seluruh Indonesia. Bukunya telah habis terjual  dibeli oleh pencinta fotography dan tourism dari 22 negara.

[caption caption="Penulis bersama Ebbie sang maestro foto travel"]

[/caption]

Ebbie juga menunjukkan bukunya yang bersampul hitam itu berisi 1.300 foto yang bercerita tentang 1.000 destinasi wisata dari 34 propinsi di Indonesia. Buku tersebut cukup tebal, 543 halaman, dengan kualitas kertas yang luks. Di sampulnya, Ebbie mengajak pembaca untuk melakukan hal yang sama dengan yang dilakukannya: Jelajahilah Negerimu. Terima kasih Ebbie, atas sharingnya soal foto travel.

Keterangan foto buku dan Puncak Jaya Wijaya adalah : koleksi foto Facebook milik Ebbie

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun