Mohon tunggu...
Asi Namanya
Asi Namanya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Orang tua lebih penting dari apapun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perkembangan Kreativitas Seni pada Anak Usia Dini

20 Juni 2023   13:01 Diperbarui: 20 Juni 2023   13:09 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perkembangan kreativitas seni pada anak usia dini sangat penting dan dapat berdampak positif pada petumbuhan mereka secara keseluruhan. berikut adalah beberapa perkembangan yang bisa diamati pada anak usia dini ketika mereka terlibat dalam kegiatan seni:

Ekspresi diri: Anak-anak usia dini seringkali menggunakan seni sebagai sarana untuk mengungkapkan perasaan dan ide-ide mereka. Melalui sen, mereka dapat mengekspresikan kebahagian, kesedihan, kebingungan, dan perasaan lainnya secara kreatif dan bebas. 

Imajinasi dan Kreativitas: Seni memungkinkan anak-anak untuk mengembangkan imajinasi mereka. mereka dapat membuat gambar-gambar yang muncul dari pikiran mereka sendiri, menciptakan cerita, atau mengambarkan dunia yang mereka bayangkan. ini mendorong kreativitas mereka dan membantu dalam pengembangan kemampuan berfikir divergen.

Kemampuan Motorik halus: Kegiatan seni seperti melukis, menggambar, atau membuat kerajinan tangan melibatkan penggunaan keterampilan motorik halus. anak-anak usia dini akan mengasah kemampuan mengontrol gerakan tangan dan jari mereka saat mereka melukis dengan kuas, menggambar dengan pensil, atau memotong dan merekatan bahan untuk membuat kerajina tangan. 

Pengenbangan Persepsi Visual: Melalui seni, anak-anak usia dini dapat memperoleh pengalaman dalam mengamati dan menghargai elemen-elemen visual seperti warna, bentuk, garis, tekstur, dan ruang. ini membantu dalam pengembangan persepsi visual mereka dan memperkuat keterampilan pengamatan mereka terhadap dunia sekitar.

Peningkatan pemecahan masalah: Aktivitas seni mendorong anak-anak untuk mencari solusi kreatif dalam menghadapi masalah. misalnya, saat menggambar atau membuat kerajinan, mereka mungkin perlu mencari cara untuk mengatasi hambatan tsknis atau mengatasi kendala dalam merealisasikan ide-ide mereka. 

Meningkatkan kepercayaan diri: Ketika anak-anak melihat hasil seni mereka yang berhasil, mereka merasa bangga dan mendapatkan dorongan kepercayaan diri. proses mencipta, mengeksplorasi, dan menghasilkan karya seni membantu mereka merasa kompeten dan diakui dalam kemampuan mereka. 

Kolaborasi dan komunikasi: M elibatkan anak-anak dalam kegiatan seni juga dapat memfasilitasi kolaborasi dan komunikasi dengan teman sebaya atau orang dewasa. ketika mereka berbagi ide, bahan, dan pengalaman seni, mereka belajar bekerja sama, saling mendengarkan, dan mengekspresikan gagasan mereka dengan jelas.

Penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kreativitas seni pada anak usia dini. memberikan akses ke berbagai bahan seni, memberikan pujian dan penghargaan atas usaha mereka, serta memberikan kesempatan untuk berekspresi. kegitan seni adalah salah satu cara yang tepat untuk menggali kemampuan anak usia dini sesuai kompetensinya. dengan kegiatan seni anak mampu memperoleh hal-hal yang baru dan berlatih dengan kemampuan yang dimilikinya. dengan mengembangkan potensi anak dalam berkreativitas seni akan dapat memberiakan pengalaman yang nyata pada anak. 

Pengenbangan kreativitas menjadi salah satu hal yang memegang peranan penting dalam perkembangan anak usia dini. kreativitas merupakan suatu potensi yang terdapat pada diri anak usia dini. anak yang kreatif dapat dilihat dari prilaku nya, yaitu anak selalu aktif dalam segala hal, selalu ingin bergerak karena rasa ingin tahunya yang tinggi terdapat sesuatu yang baru di lihatnya, selalu bertanya tentang hal yang baru saja di lihatnya, dan memiliki kekhasan pada hal bakat nya. melalui kegitan seni merupakan kesempatan bagi anak usia dini untuk mengembangkan kreativitasnya. apalagi seni juga bisa dilakukan dibarengi dengan permainan, sehiingga anak tentu tidak akan cepat bosan. kegiatan yang berhubungan dengan seni dapat merangsang kemampuan anak untuk berimajinasi, memecahkan masalah, serta dapat merangsang kemampuan anak untuk berimajinasi. didalam melakukan kegiatan kesenian anak usia dini juga dapat belajar untuk mematuhi aturan, mendengarka penjelasan guru, berkreaasi , dan berusaha untuk menuntaskan hasil karyanya.

Usia dini merupakan masa penting bagi seorang anak untuk mengembangkan kemampuan seni melalui aktivitas seni. seni didalam hal ini merupakan salah satu stimulasi kreatif bagi anak. ada tiga jenis seni yang sangat lekat dengan kehidupan anak usia dini, salah satu dari jenis seni rupa tersebut ialah. menggambar, finger painting, melukis, kolase, menjiplak, membentuk, mencetak, mengecap, dan melipat. anak usia dini merupakan pribadi yang unik, mereka memiliki kemampuan dan kebutuhan yang berbeda dengan oranga dewasa, dan salah satu kebutuhan anak usia dini yang kahas ialah kebutuhan mengekspresikan diri. pendidikan seni dapat memberkan kontribusi terhadap perkembangan anak usia dini. kontribusi tersebut ialah kita dapat memberikan ruang atau tempat untuk anak dalam mengekspresikan dirinya sendiri, pengembangan konpetensi kreatif dan imajinatif, peningkatan kepekaan rasa , menumbuhkan rasa percaya diri, dan pengembangan wawasan budaya. dengan ada nya kebutuhan tersebut orang tua dan pendidik cukup sebagai fasilitator yang berperan memberikan arahan dan pelayanan secara proporsional dan konstruktif.

      

  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun