Mohon tunggu...
asif nur fauzi
asif nur fauzi Mohon Tunggu... Dosen - saya adalah peneliti dan penulis bagi saya menulis adalah ibaratnya pengembangan hasil pikir atas realita yang diterima

nama saya asif saya sekarang sedang dalam menyelesaikan program s2 saya dibidang managemen pelayanan publik dan saya ingin menjadi konsultan pelayanan publik yang objektif

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ketika Peluang Minim Jaminan

14 November 2015   13:33 Diperbarui: 14 November 2015   13:43 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peluang mengangkat kesejahteraan masyarakat di daerah terluar negara indonesia merupakan impian bagi semua warga negara, terutama bagi lulusan fresh graduate baik dari kalangan pendidikan, kesehatan, maupun bidang lain yang disediakan oleh pemerintah indonesia.

Rendahnya kesejahteraan didang tersebut memrlukan perhatian khusus pemerintah untuk dapat ditingkatkan misalnya upaya peningkatan pendidikan melalui program indonesia mengajar (IM) dan SM3T. Dan program Dokter magang bagi lulusan kedokteran. Program tersebut sebenarnya baik/ bagus dilakukan dengan tujuan memberikan pengalaman dan prestasi sarjana.

Bagi siapapun yang megikuti program tersebut memang diberikan gaji sebagai imbalan telah ikut serta dalam menyelesaikan salah satu persoalan negara. akan tetapi rendahnya perhatian dalam memberikan jaminan bagi para pendidik dan tenaga kesehatan yang ditugaskan ke daerah terluar/ terpencil indonesia.

Jaminan tersebut meliputi keamanan, kesehatan, dan kelancaran gaji masih dianggap rendah. Kasus terbaru dari banyaknya kasus yang minim punlikasi ialah Dr. Andra yang meninggal karena komplikasi campak yang dideritanya. Selain itu keterlambatan pembayaran gaji juga diterima oleh alm. Dr andra.

Keterlambatan tersebut sebenarnya bukan juga semata-mata kelalian pemerintah namun aksesbilitas daerah juga menjadi problematika yang masih belum dapat diselesaikan.

Belum lagi jaminan keamanan daerah baru tentu memerlukan adaptasi baru baik dalam bersikap maupun bertindak jika jaminan keamana yang diberikan pemerintah minim tentu kebebasan dalam melakukan tindakan juga akan lemah, misalnya seorang pendidik yang mengajar di daerah terluar indonesia dalam upaya mendidik moral dan karakter jika jaminan tersebut lemah maka dalam melakukan tidakan juga akan lemah.

Dengan adanya kasus lemahnya pendidikan tersebut seharusnya pemerintah memperhatikan kekurangan yang ada di daerah- daerah yang dianggap perlu perhatian khusus.

Seperti halnya kasus alm. Dr Andra yang mengalami keterlambatan pengiriman gaji maka perlu adanya kerjasama dengan bank pemerintah ataupun bank swasta untuk membuka cabang di daerah tersebut dengan kata lain keperluan listrikjuga harus sudah tersedia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun