Yuni Kartika adalah juara dunia Piala Bimantara dan bergabung dengan tim Piala Uber dan juara tahun 1994.
Susy Susanti yang namanya sudah tiga kali berjalan di ajang ini senada mengatakan, "Kehormatan, semoga atlet muda bisa terus berprestasi. Ajang ini penting untuk nasional, di internasional juga banyak," katanya.
Harapan Susy semoga event ini bisa memberikan banyak pengalaman, menjadi penyeleksian atlet menuju turnamen internasional. Sebab kini ada Kejuaraan Asia Yunior, juga Kejuaraan Dunia Yunior. "Semoga ini menjadi bekal dan mengganti pemain senior" ujarnya.
Adapun Kejuaraan Superliga Yunior tersebut bakal memperebutkan total hadiah Rp 265 juta. Di kategori U-17 juara berhak memperoleh Rp 50 juta, runner-up Rp 25 juta, dan juara ketiga Rp 15 juta.
Sementara di kategori U-19, juara mendapat Rp 100 juta, peringkat kedua Rp 50 juta, dan juara ketiga Rp 25 juta.
Adapun klub-klub yang ikut di kategori U-17 adalah: Suryanaga Wima, SGS PLN, Daihatsu Candra Wijaya Badminton Club, Sarwendah Badminton Club, Mutiara Cardinal, dan PB Djarum.
Kategori U-19: Badminton Association of India dari India, SCG, Granular, dari Thailand, Keelung High School dari Taiwan, FIFA Sidoarjo, Jaya Raya, Exist Badminton Club, Mutiara Cardinal, dan PB Djarum.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H