Sebelum laga, pelatih bulutangkis tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra mengungkapkan, kalau Ginting bermain bagus, ia bisa mengalahkan "Super Dan".
Sebelum laga itu pula, Ginting sudah mempelajari permainan Lin Dan, rekaman video dari laga-laga yang dimainkan Super Dan.
Di turnamen yang berhadiah total US$ 1 juta itu tugas berat diemban ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto untuk mengatasi pasangan Jepang unggulan tiga Kamura/Sonoda. Inilah kesempatan bagi pasangan Indonesia guna menyamakan skor head to head menjadi tiga sama, karena sebelumnya skor 2-3 dari lima pertandingan. Terakhir pasangan ganda putra Indonesia kalah di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2018.
Kedudukan head to head pun menjadi 3-3 setelah di babak pertama Cina Terbuka 2018, Fajar/Rian akhirnya berhasil mengalahkan unggulan ketiga itu dengan skor rubber set 20-22, 21-15, dan 21-15.
Pada babak selanjutnya, ganda putra Fajar/Rian bakal berhadapan dengan pasangan tuan rumah, He Jiting/Tan Qiang, setelah He/Tan mengalahkan pasangan Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 21-16, 18-21, dan 21-18.
Ganda putri nomor satu Indonesia dan ranking keempat dunia, berhadapan dengan ganda Jerman, Johannad Goliszewski/Lara Kaepplein. Nampaknya Greysia Polii/Apriyani Rahayu bakal tanpa kesulitan mengatasi mereka.
Ganda putri Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris diuji ganda Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean. Pasangan Malaysia ini akhirnya menyerah kalah dari pasangan Indonesia Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris, dua gim langsung, 21-16 dan 21-16. Di babak kedua, Della/Rizki akan berhadapan dengan pemenang antara Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dan Ekaterina Bolotova/Alina Davletova.
Laga sulit buat Rizki/Della maupun Anthony Sinisuka Ginting di babak kedua.