Bagaimana mau malas orang-orang untuk jalan kaki? Mungkin ini salah satu hal kecil yang kita perhatikan mengapa banyak atau bisa dibilang mayoritas orang Jepang itu langsing-langsing. Kebiasaan jalan kaki salah satunya.
Orang Indonesia yang gemar jalan kaki, ada. Banyak? Tidak juga. Dari pengamatan saya selama ini memang banyak orang yang jalan kaki. Lihat saja di halte busway. Banyak orang antri. Pengguna angkutan umum juga masih ada.Â
Kereta Commuter Line masih banyak penumpangnya. Tapi masih belum sebanding dengan pengguna kendaraan bermotor. Pilihan tengah-tengah adalah pengguna motor yang menitipkan motornya di area sekitar halte atau stasuin kereta.Â
Kemudian mereka menggunakan transportasi umum. Ini namanya pengendara hybrid. Mereka hanya mengendarai motor dari rumah ke stasiun lalu melanjutkan perjalanan dengan kereta atau bis kota.Â
Itupun masih belum bisa mengurangi kemacetan jalan raya. Salah satunya tersedianya lahan untuk parkir sementara kendaraan itu. Bukan tugas kita ada yang lebih paham masalah itu.
Sekarang bagaimana kita biasakan untuk tidak malas jalan kaki. Perlu dilatih. Sejak dini lebih baik lagi. Bagi yang sudah berkeluarga mulai dari membiasakan jalan kaki sama pasangan atau anak. Sehingga apa yang kita lihat di Jepang itu bukan hal luar biasa. Semua berawal dari individu dan keluarga. Salam satu jalan Â
   Â
   Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H