Indonesia adalah salah satu pasar game terbesar di dunia. Khususnya, game seluler atau  video yang dimainkan melalui ponsel, komputer tablet, atau konsol. Menurut laporan WeAreSocial, Indonesia adalah negara ketiga terbanyak pemain video game  di dunia. Menurut laporan tersebut, 94,5% pengguna internet Indonesia berusia 16-64 tahun bermain video game pada Januari 2022. Tidak heran, sekarangpun kita bisa dengan mudahnya menemui anak anak kecil yang sedang bermain game bersama di lingkungan sekitar.Â
 Apalagi sekarang ini bermain game saja bisa menjadi mata pencaharian dengan prospek yang baik. Dari menjadi atlet profesional e-sport, streamer online, sampai menjadi youtuber. Bermain game sekarang ini tidak lagi menjadi kegiatan negatif yang hanya menghabiskan waktu menurut para orang dewasa dahulu. Bukan tidak mungkin jika di masa depan nanti akan lebih banyak lagi orang yang mengandalkan game sebagai penyambung hidup.
 Bermain game bahkan sudah diakui secara luas oleh pemerintah dengan diikutkannya E-Sports menjadi salah satu cabang olahraga di SEA Games sampai Olimpiade Tokyo di tahun 2020 lalu. Terbukanya pikiran publik tentang perkembangan game ini juga membuka lebih banyak kompetisi dan peluang yang ada.Â
Bahkan di Indonesia sendiri, kita bisa melihat di sekitar kita terutama sekolah dan kampus banyak yang mengadakan turnamen E-Sports yang tentunya disambut dengan antusiasme yang sangat tinggi. Sebenarnya wajar saja apabila E-Sports ini dimasukkan dalam cabang olahraga karena dalam aktivitasnya pemain dituntut untuk mengatur strategi dan fokus sepanjang permainan. Diperlukan juga kemampuan bekerja sama dalam tim yang baik agar dapat memenangi satu kejuaraan. Sportifitas juga sangat dijunjung tinggi dalam dunia E-Sports seperti melarang ada penggunaan cheat dan semacamnya.Â
 Menurut data dari Statista, pendapatan dari game mobile di Indonesia mencapai sebesar US$ 1,5 miliar pada 2021 dengan jumlah gamer mobile mencapai 12,7 juta dan gamer PC 53,4 juta. Meski demikian, industri game dalam negeri belum merasakan keuntungan tersebut.Â
Mayoritas pendapatan diraup perusahaan game luar negeri. Sementara pangsa pasar game lokal masih sangat kecil. Itulah mengapa kita harus terus mengembangkan dan mendukung industri game online di Indonesia agar mencapai masa depan yang cerah. Kalau kita bisa melihat prospek dari industri game online di Indonesia, akan terlihat bahwa inilah salah satu pekerjaan yang sangat menggambarkan Gen Z selain menjadi content creator.
 Untuk mencapai hal tersebut, tentu kita harus memiliki fasilitas yang memadai untuk bermain game. IndiHome datang mendukung para pecinta game online Indonesia dengan menyediakan paket-paket games terbaik seperti mobile legends, call of duty, free fire, dan banyak lainnya.
Tentunya dengan memiliki paket internet gamer dari Indihome, ada benefit-benefit yang berguna sekali yaitu kesempatan mendapat bonus dengan value benefit game sampai dengan Rp 2 juta berupa item eksklusif, drop rate, in game currency, dan keuntungan lainnya. Dengan Indihome semakin lancar jaringannya, semakin lancar mainnya. Dengan adanya paket ini maka akan menjadi angin segar pada para gamers karena selain mendapatkan hadiah yang menarik, mereka juga mendapatkan internet dengan kualitas tinggi.Â
 IndiHome sebagai provider internet terbaik dan terbesar di Indonesia dapat menyediakan koneksi internet yang lancar dan stabil demi mendukung kenyamanan dalam bermain game online. IndiHome di bawah perusahaan Telkom Indonesia selalu memberikan pelayanan terbaik sehingga manfaat internet bisa dirasakan oleh warga Indonesia kapanpun dan dimanapun. Dengan konsistensi IndiHome, internetnya Indonesia menjadi lebih berkualitas dari waktu ke waktu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H