Mohon tunggu...
M SultonAnnasira
M SultonAnnasira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prodi Pendidikan Agama Islam

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Besarnya Peran Guru Agama Islam Dalam Pembentukan Karakter Ppda Generasi Global

12 Desember 2022   03:03 Diperbarui: 12 Desember 2022   06:32 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Melihat realita saat ini, Indonesia sedang mengalami degradasi moral di kalangan generasi muda. Di era globalisasi ini banyak kita jumpai peserta didik yang abai terhadap nilai-nilai moral yang telah diajarkan. Fenomena perilaku generasi muda akhir-akhir ini semakin meresahkan. seperti kejadian viral baru-baru ini diamana kita melihat tingkah anak-anak muda yang masih mengenakan pakaian sekolah menendang seorang nenek tua hingga berteriak histeris di Tapanuli Selatan. Mereka bahkan merekam dan tertawa seolah itu adalah sebuah hiburan. Hal ini disebabkan karena hilangnya nilai-nilai moral yang ada pada diri generasi global Indonesia.

Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju telah banyak mengubah banyak aspek kehidupan di masyarakat khususnya di bidang pendidikan yaitu masalah degradasi moral pada generasi global. Itu karena mereka belom siap menerima perkembangan zaman sehingga tidak bisa menyeimbangkan antara IPTEK dan nilai moral. kita tentu tidak ingin generasi muda bangsa kita menjadi bangsa yang bodoh dan tidak bermoral, bangsa yang tidak menghormati orang tua, karena generasi muda adalah tolak ukur keberhasilan dalam pembangunan bangsa.

penyebab hilangnya nilai-nilai moral pada generasi global bukan hanya karena  pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga karena kurangnya pembentukan karakter serta keimanan dan ketaqwaan kepada Allah sejak kecil.Ini merupakan isu penting yang harus menjadi perhatian di dunia pendidikan Indonesia. oleh karena itu, dibutuhkan peran seseorang  yang bisa menjadi teladan, pembimbing, dan penyemangat yaitu guru agama Islam dalam hal ini memiliki peran bagi generasi global diantaranya: 

  • Guru agama Islam sebagai teladan

Seseorang guru agama Islam harus bisa memberi teladan baik yang menjadi panutan oleh peserta didiknya, karena guru adalah orang yang digugu dan ditiru . dengan memberi contoh perilaku yang baik kepada siswa, guru bertindak sebagai panutan bagi siswanya dan membantu menciptakan serta membentuk generasi yang memiliki karakter yang baik . sebagaimana yang Rasulullah sebagai suri tauladan bagi umatnya yang terdapat dalam Q.S Al-Ahzab ayat 21 Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 21)

begitu pula bagi guru agama Islam harus menjadi teladan yang baik bagi siswanya, agar siswanya memiliki prilaku yang juga.

  • Guru agama Islam sebagai pembimbing dan pembina

Tugas seorang guru juga yaitu mengarahkan dan membimbing siswa untuk melakukan kebaikan serta mencegah siswa dari melakukan  perbuatan buruk. Sebagaiman firman Allah dalam Q.S surah Al-Imran ayat 104.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung." (QS. Ali 'Imran 3: Ayat 104 *

peran guru agama Islam di sekolah yang berfungsi bukan hanya untuk mentransmisiskan ilmu pengetahuan dan mengembangkan potensi semata, tetapi juga  melakukan pembinaan akhlak bagi siswa, ia membantu untuk membentuk dan mengembangkan karakter siswa secara baik dengan cara penanaman akhlak, nilai-nilai moral, estetika dan keperibadian yang luhur. seorang guru agama di sekolah juga harus menyiapkan dan membekali siswa untuk menyesuakan diri dengan lingkungan, sehingga dapat memkasimalkan perannya dalam kehidupan di masyarakat. dengan cara mengajar mereka bagaimana cara beretika terhadap orangtua, guru dan lingkungan masyarakat. Melalui guru Agama Islam dalam pembentukan karakter generasi global adalah menjadi salah satu jawaban dari berbagai macam persoalan yang muncul terkait dengan karakter.

  • Guru agama Islam sebagai penyemangat

Sebagai pendidik yang memiliki dasar agama, sudah seharusnya guru Agama Islam harus sering memberi nasihat yang membangkitkan semangat belajar siswa dan mendorongnya agar menjadi lebih baik lagi.  Seperti firman Allah dalam Q.S Al-Asr ayat 2-3

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

"Sungguh, manusia berada dalam kerugian," (QS. Al-'Asr 103: Ayat 2)

"kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran." (QS. Al-'Asr 103: Ayat 3)

seorang guru memiliki kewajiban menasehati siswanya ketika melakukan penyimpangan 

 Sekolah yang dimana adalah tempat berkumpulnya siswa yang memiliki latar belakang karakter, dan keperibadian yang berbeda, tetapi memiliki kepentingan yang sama yaitu untuk menuntut haknya untuk belajar dan memperoleh pendidikan. Di sini guru agama Islam memiliki peran yang lebih besar daripada guru umum dalam pembentukan karakter pada generasi global. Guru agama Islam tidak hanya memberi materi pengetahuan tetapi juga berperan dalam mendidik siswanya agar memiliki karakter yang baik dan islami. sedangkan guru umum kebanyakan berperan hanya sebatas mentransfer pengetahuan. Dari sini kita bisa simpulkan betapa besarnya peran kontribusi guru agama Islam dalam pembentukan karakter pada generasi global. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun