Mohon tunggu...
asheff rukmana
asheff rukmana Mohon Tunggu... Lainnya - www.lantaikayu.biz

Rajawali Parket Bandung

Selanjutnya

Tutup

Home

Perbedaan Harga Lantai Kayu dan Keramik 2023

28 Agustus 2023   17:19 Diperbarui: 29 Agustus 2023   18:24 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Lantai merupakan salah satu elemen penting dalam desain interior sebuah ruangan. Di Indonesia, dua jenis lantai yang populer adalah lantai kayu dan lantai keramik.

Baik lantai kayu maupun lantai keramik memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta perbedaan harga yang signifikan.

Pada kesempatan kali ini akan membahas perbedaan harga antara lantai kayu dan keramik di pasaran Indonesia. Penasaran? Simak ulasannya dibawah ini:

Perbandingan lantai kayu vs lantai keramik

Kedua jenis lantai interior rumah ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan dari segi karakteristik, bahan, ukuran, model, pemasangan hingga harga atau biaya.

1. Keindahan dan Keawetan

Pict: thumbor.forbes.com
Pict: thumbor.forbes.com

Lantai kayu memiliki daya tarik tersendiri karena tampilan alami dan hangatnya. Kayu memberikan sentuhan klasik dan elegan pada ruangan, serta memberikan rasa nyaman di bawah kaki.

Namun, keindahan tersebut seringkali disertai dengan biaya yang lebih tinggi. Harga lantai kayu cenderung lebih mahal daripada lantai keramik, terutama jika Anda memilih jenis kayu yang langka atau memiliki karakteristik khusus.

Di sisi lain, lantai keramik menawarkan beragam pilihan desain dan pola yang dapat disesuaikan dengan berbagai gaya dekorasi. Keawetan lantai keramik juga patut diperhitungkan, karena keramik tahan terhadap goresan, noda, dan air.

Lantai keramik umumnya lebih terjangkau secara harga daripada lantai kayu, membuatnya menjadi pilihan populer untuk pemilik rumah dengan anggaran terbatas.

2. Perbedaan Harga Berdasarkan Bahan dan Kualitas

Pict: echtile.com
Pict: echtile.com

Perbedaan harga antara lantai kayu dan keramik dapat bervariasi tergantung pada jenis bahan dan kualitas yang dipilih. Lantai kayu memiliki beberapa variasi harga tergantung pada jenis kayu yang digunakan.

Kayu jati atau mahoni, misalnya, cenderung lebih mahal daripada kayu pinus. Selain itu, Harga Lantai Kayu dengan lapisan pelindung kualitas tinggi dan tahan air akan memiliki harga yang lebih tinggi yakni sekitar Rp. 195.000 - 250.000 per meter persegi.

Sementara itu, lantai keramik juga memiliki variasi harga berdasarkan jenis,kualitasnya, merk dan ukurannya. Keramik polos biasanya lebih terjangkau daripada keramik dengan motif atau pola khusus.

Kualitas glasur dan tahan lama keramik juga memengaruhi harganya. Keramik yang lebih tebal dan tahan lama cenderung memiliki harga yang lebih tinggi daripada yang lebih tipis. Kurang lebih kisaran harga keramik lantai sekitar Rp. 90.000 - 150.000 per meter persegi.

3. Biaya Pemasangan dan Perawatan

Pict: www.rubi.com
Pict: www.rubi.com

Saat mempertimbangkan perbedaan harga antara lantai kayu dan keramik, Anda juga perlu memperhatikan biaya pemasangan dan perawatan.

Pemasangan lantai kayu umumnya lebih rumit dan memerlukan keahlian khusus, sehingga biayanya bisa lebih tinggi. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya perawatan seperti pengeluaran untuk perawatan kayu dan penghalus ulang lantai.

Di sisi lain, pemasangan lantai keramik cenderung lebih sederhana dan dapat dilakukan dengan biaya yang lebih terkendali. Keramik juga lebih mudah dalam hal perawatan, hanya memerlukan pembersihan rutin untuk menjaga kebersihannya.

Baca juga: 3 Jenis Lantai Kayu Jati yang perlu kalian ketahui sebelum membeli!

4. Pertimbangkan Kebutuhan dan Anggaran Anda

Saat memutuskan antara lantai kayu dan keramik, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan serta anggaran Anda. Apakah cukup worth it atau tidak?

Jika Anda mengutamakan tampilan alami dan hangat serta bersedia mengeluarkan anggaran lebih untuk itu, lantai kayu bisa menjadi pilihan yang tepat.

Namun, jika Anda memiliki anggaran terbatas dan mencari opsi yang tahan lama dan mudah dirawat, lantai keramik adalah alternatif yang baik.

Sebelum memutuskan, lakukan riset menyeluruh tentang berbagai jenis lantai kayu dan keramik yang tersedia di pasaran Indonesia. Bandingkan harga, kualitas, keawetan, serta biaya pemasangan dan perawatan.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan profesional di bidang desain interior atau kontraktor untuk mendapatkan pandangan yang lebih mendalam.

Kesimpulan

Perbedaan harga antara lantai kayu dan keramik di pasaran Indonesia mencerminkan karakteristik, keindahan, dan keawetan dari masing-masing bahan. Pilihan Anda sebaiknya didasarkan pada gaya hidup, preferensi, dan anggaran Anda.

Lantai kayu memberikan sentuhan alami dan mewah dengan harga yang lebih tinggi, sementara lantai keramik menawarkan fleksibilitas desain dan harga yang lebih terjangkau.

Apapun pilihan Anda, pastikan Anda merenovasi rumah dengan bijak untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan sesuai dengan selera Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun