Sejak proklamasi sampai zaman EsBeYe, paradigma bernegara di Indonesia adalah kekuasaan untuk menguasai seluruh kekuasaan. Sedang sejak Presiden Jokowi seluruh kekuasaan adalah untuk mengabdi dan melayani kepentingan rakyat.
Maka wajar saja jika Presiden Jokowi selalu tampak nyaman di tengah-tengah kerumunan rakyatnya.
Sejak Presiden Jokowi, Bangsa Indonesia menjadi benar-benar nyata berbeda dengan bangsa-bangsa lain. Termasuk dengan bangsa yang serumpun maupun yang seketurunan sekalipun.
Demikian. Terimakasih dan salam sejahtera kepada yang telah membaca tulisan ini.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!