Dan liwat setahun. Ada yang melihat bahwa presiden Jokowi adalah presiden terlemah dibanding yang dulu-dulu. Mungkin ada benarnya. Karena presiden yang sekarang tidak dididik secara militer yang harus kuat perkasa.
Presiden yang sekarang terkesan jauh dari sikap otoriter. Padahal bersikap otoriter seperti Bung Karno atau seperti Pak Harto, tidak ada buruknya. Sepanjang sikap otoriter itu ditujukan hanya kepada seluruh bentuk lembaga (termasuk parpol, ormas, lembaga swadaya masyarakat) yang ada dalam negara. Bukan otoriter ditujukan kepada rakyat.
Karena semua lembaga yang ada di negara ini diberi dan dibatasi wewenangnya oleh negara. Maka semua lembaga harus tunduk kepada negara (kepala negara). Dan kepala negara harus hanya tunduk kepada rakyat pemilik negara.
Republik Indonesia adalah negara demokrasi. Tetapi demokrasi di negara yang berpancasila bukan demokrasi ala amerika atau demokrasi model demokrasi revolusi Perancis.
Kepada siapa saja penulis minta Maaf. Jangan tersinggung. Sungguh tidak etis bila ada pihak-pihak tertentu yang memberi kesan ada partai yang mengatur presiden.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H