Guru harus meyakini bahwa mengajar adalah panggilan jiwa dan merupakan pengabdian. Karenanya dituntut keikhlasan. Setiap waktu ini harus diperbaharui.
Guru harus menyadari bahwa mengajar dalah pelayanan. Karena pelayanan, maka menuntut totalitas. Maka GPAI kerjanya tidak hanya di kelas saja, bahkan bisa 24 jam.
Guru harus meyakini bahwa mengajar adalah seni dan profesi. Hal ini menuntut guru melaksanakannya dengan senang.
Kompetensi leadership
Bahwa guru bertanggungjawab dalam pembelajaran PAI. Itu pasti.
Guru harus mampu mengorganisir agar tercipta budaya islami di sekolah. GPAI harus bisa menjadi pembaharu dalam ekosistem. Harus bisa mewarnai sekolah dimana ia bertugas. Jadi proktor biasa, jadi bendahara BOS biasa, dan lain sebagainya. Belum lagi di masyarakat, GPAI harus bisa jadi yang terdepan dalam kebaikan.
GPAI harus bisa menginisiasi kebijakan-kebijakan sekolah. Ketika GPAI dipercaya, maka pendapat-pendapatnya bisa dipakai. GPAI tidak boleh malu menyampaikan ide dan gagasan untuk mengembangkan program sekolah.
PK Online adalah inisasi Dirjen Pendis Kemenag RI. PK Online ini untuk mengetahui peta kompetensi GPAI di seluruh Indonesia. Mari kita sikapi dengan baik.
Sosialisasi PK Online oleh Bp. Sutadi (Operator PAIS Kab Gunungkidul)
Sasaran PK Online adalah seluruh GPAI yang sudah terdaftar di aplikasi SIAGA. Bagi GPAI yang belum masuk SIAGA belum bisa mengikuti PK Online. Di Kabupaten Gunungkidul, PK Online akan dilaksanakan di SMK N 2 Wonosari.