Mohon tunggu...
Asep S Solikhin
Asep S Solikhin Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Guru Hoby menulis "khoirunnasi anfa'uhum linnas"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pembinaan Pelaksanaan PK Online bagi GPAI di Kabupaten Gunungkidul

4 Mei 2023   15:02 Diperbarui: 4 Mei 2023   15:05 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta zoom meeting sosialisai PK Online Kab Gunungkidul/Dokpri

Posisi guru sangat luarbiasa. Ketika guru tidak ridha, ilmu yang diterima pun menjadi tidak berkah. Guru dan peserta didik sama-sama dalam posisi ingin mendapat ridha dari Allah swt, Dalam langkah kita GPAI) Allah swt lah yang akan menjadikan peserta didik memiliki karakter yang diharapkan.

Semoga ini menjadi lahan pahala bagi guru. Karena guru senantiasa menanamkan yang baik. Pendidikan yang mengajarkan penghormatan kepada sesama manusia. harus berbuat adil, tidak berat sebelah. Namun belum tentu sama. Keadilan itu proporsional. Contohnya adalah beragama secara moderat, berarti kita bersikap adil kepada sesama manusia.

Asalkan itu manusia, maka kita wajib menghormati. Rasulullah saw tiba-tiba berdiri ketika beliau menghormati jenazah yang akan dimakamkan. Meski jenazah itu bukan Muslim. Pesannya, manusia adalah makhluk yang pantas dihormati. Apalagi kepada sesama muslim.

Dalam kerangka moderasi beragama, kita baru saja di uji dengan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H kemarin. Yakni yang terjadi perbedaan dalam merayakannya. Tetapi Alhamdulillah semua lancar, tidak ada gesekan-gesekan yang menyebabkan laku intoleransi di Kabupaten Gunugnkidul. Jadikan ini sebagai tes sikap moderasi beragama.

Intinya, sebagai GPAI agar bisa menanamkan dan menjunjung tinggi nilai-nilai moderasi beragama diantaranya adalah nilai keadilan, saling menghormati, menghargai perbedaan.

Pembinaan dari Ketua Pokjawas Ibu Hj. Dra. Siti Marfu'ah, M.A

Peserta zoom meeting sosialisai PK Online Kab Gunungkidul/Dokpri
Peserta zoom meeting sosialisai PK Online Kab Gunungkidul/Dokpri
Kompetensi guru baik yang diatur dalam UU 14/2005 maupun permendinas 16/2007 ada 4 kompetensi Pedagogik, Professional, Sosial dan Kepribadian. KMA 211/2011 menambah kompetensi Guru Agama yakni Kompetensi Spiritual dan Leadership.

Dalam PK Online yang dipetakan 2 yaitu Kompetensi Pedagogi dan Kompetensi Profesional.

Kompetensi Spirital.

Mengenai Kompetensi Spiritual, dalam KMA dijabarkan bahwa guru harus menyadari dengan sepenuh hati bahwa mengajar adalah ibadah. Maka menuntut keikhlasan. Dan ini harus ada pada diri setiap GPAI dan harus diperbaiki setiap hari.

Guru harus menyadari bahwa mengajar adalah rahmah dan amanah. GPAI tanggung jawabnya melebihi guru-guru lain. Sehingga sering terjadi ketika ada penyelewengan peserta didik, maka yang muncul pertanyaan pertama adalah siapa guru agamanya?. Inilah yang harus disadari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun