Teruslah berdoa tanpa mengenal lelah, tidak pernah kecewa. Yang pada umumnya ketika manusia memohon kepada manusia lainnya banyak kecewanya, tapi jangan pernah kecewa kepada Allah SWT.
Dalam kekecewaan nabi Zakariya memohon kepada Allah SWT, beliau menyampaikan kekhawatiran tidak adanya keturunan darinya yang meneruskan risalah dakwahnya. Meski tahu istrinya adalah seorang yang mandul, tapi beliau tetap memohon kepada Allah SWT . Dengan kegigihannya, tidak mengenal putus asa, nabi Zakariya tetap memohon diberi keturunan. Sampai di usia 80 tahun pun beliau tetap memohon kepada Allah SWT untuk diberi keturunan.
Dengan kegigihan, kesabaran nabi Zakariya, meski sampai lanjut usia yang secara logika manusia tidak mungkin terjadi, tetapi keajaiban itu terbukti ada. Allah SWT berfirman dengan memberi kabar gembira, "saat ini aku berikan kabar gembira, aku ijabahi permohonan mu dengan lahirnya seorang anak yang nanti akan bernama Yahya."
Allah memberikan Rahmat kepada nabi Zakariya, seorang anak bernama Yahya yang juga merupakan anak turun dari nabi Ya'kub as.
Satu hikmah lagi dalam berdoa. Teruslah Istiqomah dalam berdoa. Jangan pernah putus asa. Jangan pernah kecewa. Yakinlah doa doa kita di dengar oleh Allah SWT. Sebagaimana yang nabi Zakariya lakukan. Â Yang mengakui segala kelemahan dirinya. Dan tetap tidak kecewa putus asa. Meski jasad telah lemah, tapi beliau terus memohon kepada Allah SWT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H