Mohon tunggu...
Asep Saepul Adha
Asep Saepul Adha Mohon Tunggu... Guru - Guru

Senang membaca dan suka menulis, olahraga favorit adalah Sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan

3 Juni 2024   21:32 Diperbarui: 4 Juni 2024   10:35 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Flyer Pertemuan ke-13 Gelombang ke-31/dokpri

Untuk melakukan proofreading, ada beberapa langkah yang direkomendasikan:

  • Menetralkan Perasaan terhadap Tulisan Sendiri: Penulis sebaiknya memberikan jeda waktu setelah menyelesaikan tulisan sebelum mulai proofreading. Dengan mendiamkan naskah beberapa waktu, penulis dapat melihat karyanya dengan perspektif yang lebih segar dan objektif, sehingga lebih mudah untuk menemukan kesalahan.
  • Membaca Seluruh Naskah Terlebih Dahulu: Sebelum mulai mengedit, penting untuk membaca seluruh naskah yang sudah ditulis. Ini membantu memastikan bahwa penulis memahami konteks keseluruhan dan tidak membuat asumsi yang salah saat mengoreksi.
  • Memeriksa Saltik, Istilah, EYD, Struktur, dan Kelogisan: Selama proses proofreading, penulis atau proofreader harus memeriksa kesalahan pengetikan (saltik atau typo), konsistensi penggunaan istilah, kesesuaian dengan kaidah Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), struktur kalimat, dan logika keseluruhan tulisan. Hal ini memastikan bahwa tulisan tidak hanya bebas dari kesalahan teknis, tetapi juga mudah dipahami dan mengikuti alur pemikiran yang logis.
  • Membaca dengan Bersuara: Salah satu teknik yang efektif dalam proofreading adalah membaca tulisan dengan bersuara. Dengan cara ini, penulis dapat merasakan apakah kalimat-kalimat dalam tulisan terdengar alami dan mengalir dengan baik. Membaca dengan bersuara juga membantu menemukan kesalahan yang mungkin terlewatkan saat membaca dalam hati.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, baik penulis maupun proofreader profesional dapat melakukan proofreading dengan lebih efektif. Proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa tulisan yang dihasilkan berkualitas tinggi, bebas dari kesalahan, dan mampu menyampaikan pesan dengan jelas dan efektif kepada pembaca.

Itulah beberapa uraian tentang pentingnya melakukan koreksi pada tulisan sebelum diterbitkan. Melalui langkah-langkah proofreading yang tepat, kita dapat memastikan bahwa tulisan yang dihasilkan bebas dari kesalahan, mudah dipahami, dan profesional. Semoga ilmu ini bermanfaat bagi saya pribadi khususnya dan pembaca pada umumnya.

Saya juga ingin mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kesediaan pembaca untuk menyimak resume ini. Mohon maaf jika dalam penulisan resume ini masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan. Saya berharap dapat terus belajar dan memperbaiki diri dalam proses menulis ke depannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun