Mohon tunggu...
Asep Saepul Adha
Asep Saepul Adha Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Senang membaca dan suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kagum

11 Mei 2024   09:25 Diperbarui: 19 Mei 2024   22:18 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Koleksi pribadi

Sesaat aku terdiam

Memperhatikan dengan tajam

Tarian penamu yang tak pernah diam

Menulis pantun, puisi bahkan gurindam

Untuk menghasilkan karya yang beragam

Ah hatiku tercekat

Melihat susunan kalimat

Kalimat dan diksimu cukup hebat

Tersusun rapi dengan tepat

Membuat pembaca terpikat

Membaca tulisanmu aku terlena

Sukmaku terasa melayang kemana-mana

Antara sadar dan tidak karena terpana

Melihat kata dan diksi sejuta makna

Sudah kucoba tuk memahami

Namun tetap saja tak kupahami

Diksimu bak lautan tak bertepi

Kata-katamu bak ombak tak pernah berhenti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun