Apa itu kata?
Kata dalam bahasa Indonesia dan Melayu Ngapak diambil dari Katha. Dalam bahasa Sansekerta, Katha sebenarnya berarti "pembicaraan", " bahasa ", "cerita" atau "dongeng". Dalam bahasa Melayu dan Indonesia penyempitan menjadi makna semantik kata. Kata adalah satuan bahasa yang mengandung arti dan terdiri dari satu atau lebih morfem. Umumnya terdiri dari akar kata tanpa atau dengan beberapa afiks. Kata dikombinasikan untuk membentuk frase, klausa, atau kalimat.
Mana penulisan kata yang benar?
Abjad/Abjad = Abjad (kumpulan huruf (aksara) berdasarkan urutan yang lazim dalam bahasa tertentu)
Akta/Akte = Akta (surat tanda bukti berisi pernyataan (keterangan, pengakuan, keputusan, dan sebagainya) tentang peristiwa hukum yang dibuat menurut peraturan yang berlaku)
Aktivitas/Aktifitas = Aktivitas (keaktifan; kegiatan)
Akidah/Aqidah = Akidah (Kepercayaan dasar)
Amfibi/Amphibi = Amfibi (binatang berdarah dingin yang dapat hidup di air dan di darat, misalnya katak)
Andal/Handal = Andal (Datapat dipercaya)
Analisis/Analisa = Analisis (Penyelidikan terhadap suatu peristiwa)
Antre/Antri = Antre (Berdiri berderet-deret memanjang menunggu untuk mendapat giliran)
Apotek/Apotik = Apotek (Toko tempat meramu dan menjual obat berdasarkan resep dokter serta memperdagangkan barang medis)
Asas/Azaz = Asas (Sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir atau berpendapat)
Atlet/Atlit = Atlet (olahragawan )
Atmosfer/Atmosfir = Atmosfer (lapisan udara yang menyelubungi bumi sampai ketinggian 300 km)
Azan/Adzan = Azan (seruan untuk mengajak orang melakukan salat)
Belum/Belom = Belum (masih dalam keadaan tidak)
Bengep/Bengap = Bengap (berasa pekak dalam telinga karena air masuk ke dalam telinga, pilek, dan sebagainya)
Biosfer/Biosfir = Biosfer (bagian atmosfer yang paling bawah di dekat permukaan bumi, tempat tinggal makhluk hidup)
Blanko/Blangko = Blangko (kosong atau belum diisi)
Cabai/Cabe = Cabai (tanaman perdu yang buahnya berbentuk bulat panjang dengan ujung meruncing, apabila sudah tua berwarna merah kecokelat-cokelatan atau hijau tua, berisi banyak biji yang pedas rasanya)
Cendekiawan/Cendikiawan = Cendekiawan (orang cerdik pandai; orang intelek)
Daftar/Daptar = Daftar (atatan sejumlah nama atau hal)
Dekoratif/Dekoratip = Dekoratif (berkenaan dengan dekorasi)
Dekret/Dekrit = Dekret (perintah yang dikeluarkan oleh kepala negara, pengadilan, dan sebagainya)
Detail/Detil = Detail (bagian yang kecil-kecil)
Diagnosis/Diagnosa = Diagnosis (penentuan jenis penyakit dengan cara meneliti (memeriksa) gejala-gejalanya)
Efektif/Efektip = Efektif (ada efeknya)
Ekstra/Extra = Ekstra (tambahan di luar yang resmi)
Elite/Elit = Elite (orang-orang terbaik atau pilihan dalam suatu kelompok)
Embus/Hembus = Embus (enyah; pergi)
Fondasi/Pondasi = Fondasi (dasar bangunan yang kuat)
Frekuensi/Frekwensi = Frekuensi (kekerapan)
Hadis/Hadist = Hadis (sabda, perbuatan, takrir (ketetapan) Nabi Muhammad saw)
Hakikat/Hakekat = Hakikat (intisari atau dasar)
Imbau/Himbau = Imbau (memanggil; menyebut nama orang)
Isap/Hisap = Isap (memasukkan)
Istri/Isteri = Istri (wanita yang telah menikah)
Lembap/Lembab = Lembap (mengandung air)
Miliar/Milyar = Miliar (seribu juta)
Napas/Nafas = Napas (udara yang diisap melalui hidung atau mulut dan dikeluarkan kembali dari paru-paru)
Objek/Obyek = Objek (hal, perkara, atau orang yang menjadi pokok pembicaraan)
Risiko/Resiko = Risiko (akibat yang kurang menyenangkan)
Sistem/Sistim = Sistem (perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas)
Zaman/Jaman = Zaman (jangka waktu yang panjang atau pendek yang menandai sesuatu)
Sumber : Arti kata - Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) OnlineÂ
