"Lebih dari 6 jam tersandera dalam bangku yang diam. Menulis apa yang ditulis Pak Guru di papan tulis adalah kewajiban. Lain waktu, kepalaku terbentur kapur putih yang melayang tiba-tiba dari depan kelas saat badan yang tak mau mengikuti aturan diam ceramah guru, kami seperti bebek saja, digiring ke kiri atau ke kanan, mau saja."
Pengalaman seperti itu pastinya menjemukan.
Sekolah konvensional seperti itu tentu tidak diinginkan bagi anak-anak kita. Setiap orang tua menginginkan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya. Dengan harapan, mereka bisa meraih masa depan lebih baik dan tentunya sesuai dengan passion.
Mengutip dari salah satu bukunya Munif Chatib, "Sekolahnya Manusia". Sekolah yang memanusiakan manusia, menganggap setiap murid punya kekhasan yang berbeda. Maka tindakan pengajaran pun akan berbeda penanganannya pada setiap diri anak. Model sekolah seperti itulah yang kemudian menjadi incaran para orang tua. Lalu, dimana bisa menemukan sekolah seperti itu?
Banyak kota yang sekarang mulai berkembang dari sisi pendidikan, sekolah-sekolah model 'kekinian' yang berorientasi pada pengembangan minat bakat siswa. Mulai dari Jakarta, Depok, Bogor dan Tangerang.
Khusus di kawasan Tangerang, tepatnya di kawasan BSD City, Tangerang Selatan menjamur berbagai sekolah berkonsep 'Sekolahnya Manusia'. Ada Nurturing Early Learners Framework yang dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan (Ministry of Education) Singapura, Gracious Preschool. Sekolah ini berprinsip bahwa semua anak berhak mendapatkan pengalaman anak usia dini yang positif melalui perawatan dan pendidikan berkualitas.
Ada juga Apple Tree School BSD. Keunggulan utama dari sekolah ini yaitu kurikulum internasional yang diterapkan. Ini masih ditambah dengan bahasa Inggris yang dipakai sebagai bahasa pengantar serta tenaga didik lokal dan asing yang cakap. Untuk fasilitas, Apple Tree School dinilai paling lengkap, misalnya caf, garden, kolam renang, ruang pentas, dll.
Selanjutnya ada Jakarta Nanyang School. Yang beda dari sekolah kebanyakan di BSD yaitu Jakarta Nanyang School. Sehari-hari, sekolah ini menerapkan kurikulum Cambridge sebagai acuan pengajaran.
Lalu Sinarmas World Academy juga bisa menjadi pilihan bagi orang tua menyekolahkan anaknya. Berada di Jalan Taman Makan Pahlawan Seribu, Sinarmas World Academy berdiri kokoh untuk menyambut pelajar yang datang. SWA memiliki tiga tingkat pembelajaran, yakni SD, SMP dan SMA. Keunggulan utama dari sekolah ini yaitu bahasa Mandarin yang begitu intensif, selain juga fasilitas yang nomor satu. Ini karena SWA bekerja sama dengan Peking University School.
Nah, ada juga Kuttab Al Fatih Ibnu Abbas. Kuttab Al-Fatih merupakan sebuah lembaga pendidikan yang merujuk pada pola tarbiyyah zaman Rasulullah dan para sahabat. jenjang pendidikan di Kuttab dilalui dalam 3 tahun yakni Kuttab Awal 1 (6-7 th), Kuttab Awal 2 (7-8 th), Kuttab Awal 3 (8-9 th). Selanjutnya jenjang Qonuni hingga usia 12 tahun. Setelah lulus dari Kuttab Awal dan Qonuni, mereka memasuki jenjang Madrasah selama 6 tahun (usia SMP-SMA).
Sekolah manapun yang menjadi pilihan anda, pastikan pilihan itu selaras dengan keinginan dan minat bakat anak kita.*
