Kematian tragis atas Engeline masih menjadi buah bibir. berbagai keanehan ditemukan, mengiringi sejumlah kisah kelam bocah delapan tahun itu bersama ibu angkatnya Margriet Christina Megawe, hingga kini masih menyisakan misteri.
Kasus kekerasan anak di Indonesia memang banyak terjadi. Seolah tak berhenti, semua kasus mulai dari kekerasan fisik, pelecehan seksual, perdagangan anak hingga pun pembunuhan nyaris merata terjadi di seluruh wilayah.
Namun demikian, ada yang populer direkam media namun banyak juga yang tak muncul di permukaan ataupun terlapor ke kepolisian setempat. Bahkan ada juga yang sarat kontroversial karena ada motivasi uang besar dibalik kasus yang terjadi.
Merujuk ke data Komisi Nasional Perlindungan Anak, fakta menunjukan sejak 2010-2014 tercatat telah terjadi sedikitnya 21,68 juta kasus kekerasan terhadap anak.
Angka itu pun diyakini, tak menyeluruh. Karena tak semua kasus dilaporkan ke polisi. (Baca: Komnas PA: Ada 21,6 Juta Kasus Kekerasan Anak sejak 2010)
Psikolog anak, Seto Mulyadi, tak menampik banyaknya kasus yang tak terungkap berkaitan dengan kekerasan anak.
"Di Inggris, dengan penduduknya yang hanya 65 juta orang, setiap tahunnya ada 300 ribu kasus yang terungkap di permukaan," katanya.
"Nah di Indonesia, yang penduduknya lebih banyak justru tiap tahunnya paling terlapor 300 ribuan kasus. Ini ada indikasi bahwa banyak kasus lain yang tak terungkap ke permukaan," beber pria yang akrab disapa Kak Seto ini.
Berikut sederet kasus kekerasan anak yang menghebohkan dan ada juga yang sarat kontroversi beraroma rekayasa:
 1. Kematian Arie Anggara
Kisah bocah yatim malang 31 tahun silam ini menjadi sangat fenomenal, bahkan menjadi awal ikon kejamnya "Ibu Tiri" di Indonesia. Media massa dan publik dibuat heboh dengan kisah kematian bocah 7 tahun bernama Arie Hanggara. Anak pasangan Mactino dan Santi ini tewas mengenaskan setelah disiksa oleh kedua orangtuanya.