Mohon tunggu...
Asep Perdiansyah
Asep Perdiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Daun Karya Asep Perdiansyah

12 Januari 2022   09:45 Diperbarui: 12 Januari 2022   09:49 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
wallpapaerflare.com

Perlahan menjadi layu kecoklatan

Jatuh terhempas debu jalanan

Terinjak oleh kekuasaan

Masuk dalam lumpur kehancuran

            Tunas tumbuh hijau muda menawan

            Embun pagi menempel pada dedaunan

            Sinar cahaya pagi berkilauan

            Membuat hati ini menjadi nyaman

Kalimantan Tengah, 4 November 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun