Terpecah belah kaca itu
Berserak terinjak kaki ku
Tanpa sepatu tanpa alas
Merobek hati yang indah
Kaki ku terluka?
Ya kaki ku terluka
Pecahan kaca itu sangat tajam
Tetapi lebih tajam kata-kata itu
Kata-kata yang tak kau ucapkan dari mulutmu
Tapi muncul dari mulut sebelahmu
Merobek kedua kaki ku
Suara seseorang yang sangat ku kenal
Melontarkan kata sedemikian rupa
Mengiris luka di kaki ku
Hahahahah kaki ku terluka?
Bukan, bukan kaki ku yang terluka
Lalu luka apa ini?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H