Mohon tunggu...
As Dwiyogo
As Dwiyogo Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sekilas Tentang Fisioterapi, Kenapa Pilih Fisioterapi?

22 April 2019   15:25 Diperbarui: 21 April 2021   16:57 561
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika anda adalah Orang Awam yang Mengalami Keseleo. kemanakan anda akan Berobat?

a. Tukang Urut
b. Dokter Umum
c. Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik'
d. Fisioterapi

(Review oleh: nkhealth.fit)

Seperti dilansir oleh wikipedia, bahwa Pijat, dalam bahasa Indonesia berarti metode penyembuhan atau terapi kesehatan tradisional, dengan cara memberikan tekanan kepada tubuh  -- baik secara terstruktur, tidak terstruktur, menetap, atau berpindah tempat.

efek Pijat sendiri berguna untuk relaksasi, kesehatan ataupun rekreasional.

Pijat sudah ada di Indonesia berabad-abad lamanya. Dibuktikan oleh relief di Candi Borobudur
Perbedaan utama dari Pijat dan urut adalah urut digunakan untuk mengobati cidera yang lebih serius misalakan patah tulang.

Urut tidak hanya pada otot namun juga jalur saraf.  Seorang tukang urut harus memiliki pengetahuan anatomi, struktur tulang, jalur sarat dan titik-titik tekan untuk menyembuhkan secara efektif..

Jika anda pergi ke dokter umum, Terapi yang biasa digunakan adalah metode RICE. yaitu Rest Ice Compression dan Elevation.

REST berarti istirahatkan bagian yang cidera

Ice berari gunakan es pada bagian yang cidera untuk mengurangi pembengkakan

C adalah compression yang berarti aplikasi daya tekan yang berarti es ditekan pada area cidera untuk mengurangi pembengkakan.

Elevasi adalah meninggikan bagian yang mengalami cedera melebihi ketinggian jantung sehingga dapat membantu mendorong cairan keluar dari daerah pembengkakan.

Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik sendiri  merupakan dokter umum yang sudah sekolah spesialis. Khusus mempelajari fungsi dan gerak tubuh. Seorang dokter spesialis rehabilitasi medik dapat meresepkan obat dan meresepkan latihan yang cocok untuk mengembalikan fungsi gerak tubuh.

FISIOTERAPI adalah salah satu profesi kesehatan, yang juga mempelajari fungsi gerak tubuh. Lalu apa bedanya dengan dokter Rehabilitasi Medik?

Fisioterapi menggunakan modalitas fisioterapi (Ultrasound, TENS, laser), Hands Therapy (manual therapy, massage) dan exercise therapy sebagai senjatanya.

Biasanya seorang fisioterapi tidak menggunakan obat. Penanganan seorang fisioterapi akan lebih save dan komprehensif. Hubungan seorang Dokter Spesialis rehabilitasi medik dan Fisioterapi adalah hubungan yang dua arah, dalam artian bisa saling merujuk.

Sekarang telah banyak fisioterapi yang berdiri mandiri dalam artian telah menempuh Pendidikan Profesi (Jenjang S1 plus, tidak lagi D3) sehingga bisa menegakkan diagnosis hingga merencanakan perawatan Jadi Tunggu apalagi, jangan ragu berobat ke Fisioterapi ya.

Jangan Lupa Baca Artikel Kami lainnya di :

http://nkhealth.fit/klinik-vaksin-di-jakarta-barat/ 

dan 

http://nkhealth.fit/medical-check-up-jakarta/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun