Mohon tunggu...
asdha muhammad
asdha muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

membaca adalah salah satu hobi yang sudah saya tekuni sejak lama. akhir-akhir ini saya cukup senang mengali informasi dan mengkaji ilmu filsafat.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pemanfaatan Gantry Crane Sederhana sebagai Alat Pengangkat Peti Jenazah

4 Januari 2022   07:48 Diperbarui: 4 Januari 2022   07:51 1240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menginjak pertengahan Oktober 2021 kasus COVID 19 mulai menurun. Tetapi, menurunnya kasus ini tidak lepas dari banyaknya pasien yang meninggal dunia. Jenazah pasien COVID 19 memiliki cara penanganan yang cukup rumit, sebagian ada yang dimakamkan dengan peti dan kain kafan biasa. 

Dalam kasus ini tenaga medis mempunyai sebuah permasalahan dimana mereka harus memakamkan jenazah, namun juga harus berhati-hati. Oleh karena itu, alat gantry crane dapat menjadi jalan keluar dalam kasus ini.

Gantry crane adalah alat konstruksi yang umumnya digunakan untuk beban dengan beban yang cukup besar. Dalam hal ini gantry crane dapat dimanfaatkan sebagai alat pengangkat peti jenazah. 

Dibandingkan dengan pemindahan peti jenazah secara manual, gantry crane jauh lebih efisien dan memberikan keamanan bagi pekerjanya. Alat ini sering digunakan pada industry manufaktur, namun di luar negeri alat ini juga dimanfaatkan sebagai alat pengakat peti mati.

Gantry crane memiliki bentuk seperti gawang dengan empat roda di kakinya. Pada tiang atasnya diberikan katrol, pengait, dan tali untuk memudahkan pengangkatan muatan. 

Namun, bagian gantry crane sebenarnya tidak sesederhan itu. Dalam hal ini pengambaran bentuk gantry crane yang sederhana dapat memudahkan pemahaman terhadap alat yang akan dibuat. Gantry crane pengangkat peti jenazah yang sederhana ini adalah sebagai berikut :

Sumber : https://www.lumberjocks.com/projects/172938
Sumber : https://www.lumberjocks.com/projects/172938
1. Kerangka

Kerangka gantry crane yang digunakan menggunakan material berbahan alumunium. Material ini dipilih karena lebih ringan jika dibandingnkan dengan kayu jati atau besi. Material ini juga mampu menahan beban kurang dari 150kg, dan tidak tahan karat mengingat. 

Dibandingkan dengan besi atau kayu jati material alumunium lebih cocok walaupun tidak sekuat besi dan kayu jati. Kerangka berbentuk gawangan dengan kaki yang diberi empat roda.

2. Katrol

Pada sisi atas kerangka akan diberikan dua katrol majemuk yang berguna untuk mengurangi gaya ketika peti diangkat atau diturunkan. Katrol dipasang di sisi atas kerangka dengan memasang baut pengencang agar katrol tidak jatuh.

3. Penggerek

Penggerek yang digunakan adalah tali tambang. Tali tambang cukup kuat untuk menahan beban kurang dari 150kg. Selain itu tali tambang jauh lebih baik dibandingkan menggunakan rantai besi.

Berat tali tambang jauh lebih ringan dibandingkan dengan besi sehingga tidak memberikan beban tambahan pada kerangka. Selain itu jika digunakan rantai maka ketika peti dinaikan akan terasa sedikit berat.

4. Roda Kerangka

Roda kerangka yang akan gunakan adalah roda dengan permukaan kasar dan tahan terhadap tanah yang basah. Hal ini disesuaikan dengan kondisi tanah pemakaman agar tidak terjebak kedalam tanah.

Dalam dunia konstruksi gantry crane merupakan alat yang sangat penting dalam pemindahan barang. Akan tetapi, alat ini juga tidak menutup kemungkinan untuk dimanfaatkan sebagai alat pemindah peti jenazah. Mengingat kasus COVID 19 yang sudah mulai menurun penanganan jenazah dapat menjadi kasus baru. 

Dengan menggunakan gantry crane pemakaman jenazah COVID 19 setidaknya dapat di selesaikan dengan efisien dan memberikan keselamatan bagi pekerjanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun