Mohon tunggu...
asdha muhammad
asdha muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

membaca adalah salah satu hobi yang sudah saya tekuni sejak lama. akhir-akhir ini saya cukup senang mengali informasi dan mengkaji ilmu filsafat.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pemanfaatan Gantry Crane Sederhana sebagai Alat Pengangkat Peti Jenazah

4 Januari 2022   07:48 Diperbarui: 4 Januari 2022   07:51 1240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://wira.co.id/gantry-crane/

Pada sisi atas kerangka akan diberikan dua katrol majemuk yang berguna untuk mengurangi gaya ketika peti diangkat atau diturunkan. Katrol dipasang di sisi atas kerangka dengan memasang baut pengencang agar katrol tidak jatuh.

3. Penggerek

Penggerek yang digunakan adalah tali tambang. Tali tambang cukup kuat untuk menahan beban kurang dari 150kg. Selain itu tali tambang jauh lebih baik dibandingkan menggunakan rantai besi.

Berat tali tambang jauh lebih ringan dibandingkan dengan besi sehingga tidak memberikan beban tambahan pada kerangka. Selain itu jika digunakan rantai maka ketika peti dinaikan akan terasa sedikit berat.

4. Roda Kerangka

Roda kerangka yang akan gunakan adalah roda dengan permukaan kasar dan tahan terhadap tanah yang basah. Hal ini disesuaikan dengan kondisi tanah pemakaman agar tidak terjebak kedalam tanah.

Dalam dunia konstruksi gantry crane merupakan alat yang sangat penting dalam pemindahan barang. Akan tetapi, alat ini juga tidak menutup kemungkinan untuk dimanfaatkan sebagai alat pemindah peti jenazah. Mengingat kasus COVID 19 yang sudah mulai menurun penanganan jenazah dapat menjadi kasus baru. 

Dengan menggunakan gantry crane pemakaman jenazah COVID 19 setidaknya dapat di selesaikan dengan efisien dan memberikan keselamatan bagi pekerjanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun