Mohon tunggu...
Asdal Angkar
Asdal Angkar Mohon Tunggu... Relawan - Pelajar

Manusia dan muslim

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cuplikan Puisi ~ Bagian 4: Rehabilitasi Manusia

15 April 2024   17:25 Diperbarui: 2 Juli 2024   14:49 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : HumanPsychology

Pengantar : 

Banyak yang mengharapkan perjuangan rakyat Palestina ini dapat menyatukan hati seluruh manusia, bukan hanya muslim di seluruh dunia. 

Referensi Berita Utama : 

1. Fight for Gaza: Zombie - The Cranberries

2. We Will Not Go Down - Michael Heart

3. Al-Quds Pemersatu Kita - {Belum Tahu}

Isi : 

Kesadaran.. 

Hati kian menipis

Derita hanya berlalu pandang

Gemuruh tangis tidak jadi panduan

________________________

Spirit..

Lampau dan kini

Relevansi kemanusiaan

Tidak menjadi acuan

________________________
Persatuan..

Sibuk pada diri

Bertukar ego dan memasang lubang

Saling berdoa untuk kejatuhan

________________________

Marilah kita, biakkan kesadaran

Menerpa spirit di bawah kebisuan

Dan mencabut gerigi untuk kata persatuan

Penutup : 

Sudah berlalu beberapa waktu, namun kesadaran sebagai saudara satu manusia mudah diabaikan. "Jika nilai agama sudah lenyap dari hati kalian, apakah nilai kemanusiaan juga harus ikut lenyap?".

Free Palestine 🇵🇸

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun