Mohon tunggu...
asaren
asaren Mohon Tunggu... Operator - digital analyst dan marketing

Digital Marketing dan analyst

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Perencanaan dan Pengembangan Diri

22 April 2022   13:52 Diperbarui: 22 April 2022   14:40 723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Didunia ini tidak satupun yang merencanakan kegagalan atau kebangkrutan, jika memang terjadi kegagalan atau kebangkrutan,seringnya terjadi karena tanpa perencanaan yang matang dan efektif.

Merencanakan kehidupan yang lebih baik,tentu akan membawa diri untuk merealisasikannya, baik jangka panjang,menengah hingga rencana jangka pendek, dalam prosesnya tentunya akan ada beberapa rintangan, namun kamu akan tetap berusaha mewujudkannya.

Rencana tanpa realisasi hanyalah sebuah halusinasi, karena bermimpi tanpa mewujudkan hanyalah omong kosong, pastinya akan melelahkan dan membuat kita kehilangan detail penting dalam menentukan strategi yang realistis.

Dalam merencanakan sesuatu, tentu dibutuhkan pengembangan diri, yaitu kepantasan atau kapabilitas dalam menjangkau rencana hidup, didalamnya terdapat proses yang berguna untuk mendifinisikan hal-hal vital bagi manusia, seperti pencapaian, kekuatan, hingga segala yang dibutuhkan dalam peningkatan diri dalam waktu yang telah ditetapkan.

Seperti menciptakan produk atau suatu karya, tentunya tidak akan semudah menyelesaikan tugas tersebut dalam satu malam, kalaupun bisa, tentu hasilnya tidak sebagus yang diciptakan secara terencana dan rapi, maka dengan perencanaan semuanya akan terstruktur.

Berikut ini Asaren membagikan beberapa langkah sederhana untuk kamu supaya bisa membuat rencana pengembangan diri yang baik.

1. Tulis 10 tujuan penting

Yang pertama adalah tulis sedikitnya 6 sampai 10 tujuang paling penting dalam hidupmu, dari 10 poin yang kamu tulis, tentukan prioritas yang terpenting, tujuan yang menjadi fokus utama, seperti kemajuan karir, perbaikan fisik, penambahan skill.

Tujuan dari pengembangan diri ini tentunya untuk menambah pengetahuan, keterampilan atau mendalami bidang yang telah ditekuni, agar lebih ahli.

2. Breakdown Prioritas

Kadang tujuan tersebut, tampak terlalu banyak dan akan saling berhubungan satu sama lain, namun, kalau kamu tidak tahu kapan harus mencapainya, bisa jadi, tujuan tersebut akan sulit dicapai, begitupun dengan rencana yang besar tersebut harus dicapai dalam waktu singkat, tentu akan sulit dijangkau.

Pastikan perencanaanmu se-realistis spesifik dengan kemampuanmu, contoh, daripada berharap menjadi seorang milyarder kelak, sebaiknya sejak sekarang, wujudkan rencana untuk bisa menabung lebih banyak tahun ini atau tahun mendatang.

3. Timeline

Tentukan timeline, pencapaian, cara mencapainya, pastikan dalam garis waktu tersebut sesuai dengan kelebihan dan kekurangan, sehingga tahu apakah di waktu yang ditentukan bisa tercapai atau tidak, lalu apa solusinya, jangan ragu berbagi atau belajar dari yang kamu anggap diatas kamu.

4. Kelebihan dan kekuatan

Tulis semua kelebihan dan kekuatan kamu, baik dari internal dalam diri kamu atau orang eksternal, adakah hal yang bisa mendukung usahamu ? kenali juga ancaman yang bisa mengganggu usahamu.

Sederhananya, kalau kamu merencanakan finansial goals, pastikan kamu tidak berhutang dan gaya hidup hedon, mulai menabung, hasil tabungannya investasikan,catatlah pemasukan dan pengeluaran, jadikan sample sejenak, sembari lihat jangka pendek dalam 3 bulan, benarkah finansial goalsmu tercapai ?

5. Kembangkan Kemampuan

Mari perjelas, jika tujuan utama kamu adalah kenaikan karir, pastinya kamu harus mempelajari lebih dalam bidang kamu, jika ada program di kantor kamu, ikuti program management trainee, kalau mau memulai bisnis sendiri, pelajari melihat peluang, penjualan, keuangan, pajak sampai manajemen.

Motivasi diri kamu, dengan mengukur kemajuan dari masa lalu hingga masa kini, apa saja kendala yang kamu hadapi dan bagaimana kamu menyelesaikan permasalahan kemarin,apakah masalah yang kini kamu hadapi lebih ringan atau lebih berat dari yang kemarin ?

Jika kamu telah mencoba cara kemarin dan gagal, saatnya mencoba cara baru, old ways never open new door, lalu, bagaimana jika kamu terus mencoba dan gagal ?tidak seharusnya kamu ragu akan diri sendiri, belajar mengenali diri adalah cara terbaik.

6. Mengenali Diri

Pepatah terkenal yaitu sun tzu mengatakan "Know thy self, know thy enemy. A thousand battles, a thousand victories" dengan mengenali diri sendiri, sekitar bahkan dengan siapa kita berhadapan, maka kita akan dengan mudah menyelesaikan beberapa masalah.

Salah satu perencanaan harus dimulai dengan mengenali diri sendiri, apa potensi, apa kelemahan, pengenalan diri bisa dilakukan dengan aktifitas spiritual seperti meditasi, menulis pengalaman pribadi atau mendengar cerita dari orang terdekat.

Atau bisa juga dengan teknologi pengetesan DNA dengan melihat kebugaran, jenis kulit sesuai DNA, Personality, Mental Wellness, Ciri fisik, Perilaku kebiasan,sampai bakat kamu, pengetesan DNA tidak melulu pengambilan sampel darah dengan jarum suntik, cukup lakukan swab seperti test covid.

Teknologi tes DNA asaren, kamu akan lebih jauh mengenal diri, sehingga perencanaan dan pengembangan diri yang sedang kamu jalani, akan lebih terarah, lebih matang dan lebih bisa melihat ke dalam tentang siapa kamu sebenarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun