Mohon tunggu...
Wurry Agus Parluten
Wurry Agus Parluten Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang Ayah dan Suami.

Pernah menjadi Penulis Skenario, Pembuat Film Indie, Penulis (jadi-jadian), Pembaca, (semacam) Petani, (semacam) Satpam. Sekarang gemar dengan #tagar atau #hashtag guna mengisi sisa hidup.

Selanjutnya

Tutup

Film

Science Fiction Timeline

21 November 2022   12:41 Diperbarui: 21 November 2022   12:54 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[19/11 00.40]: Dalam proses komunikasi chat ini, yang disebut SATU FREKUENSI ibarat BERTUKAR CHIP yang akan dimasukkan ke dalam otak kita masing-masing. Kadang cocok, kadang nggak, kadang nempel, kadang raib gitu aja, bahkan ada momen gak tau hendak ditempatkan dimana di harddisk kepala. Inilah gambaran proses penanaman chip tadi.
-----
Lantas hipotesa lain adalah perihal...

KNOWING ---> KNOWLEDGE
KETIDAKPASTIAN ---> PASTI

----> (Tanda Panah) = Probability Theory (Teori Peluang)

Peluang perlu untuk dipelajari terutama karena membantu kita untuk menilai sebuah situasi yang kita hadapi.

Sebut saja bahwa... Salah satu cara "knowing ---> knowledge" adalah dengan TEORI PELUANG.

Apakah hanya teori peluang saja yang bisa menjadi basic pemrosesan dari "knowing ---> knowledge"?

Atau semua teori adalah "tanda panah" (--->)?

Kalo "iya" maka THEORY-THEORY lebih tinggi derajatnya ketimbang THEORY OF EVERYTHING. Ini sesuai dengan poin BELITAN KUANTUM... "Hukum-hukum fisika yang mengatur dan mengendalikan alam semesta ini sesungguhnya adalah hukum-hukum dari PIKIRAN KITA sendiri." (Alamat utas-nya lupa dimana)

Godaannya ibarat karakter protagonis ATEIS yang diam-diam (dalam hati) rindu ingin menjadi TUHAN. Kalo karakter protagonis AGNOSTIK kan emang udah jelas nggak nyampe knowing-nya. Poinnya di... MEMPENGARUHI ALAM SEMESTA, berasa kayak Highlander (mungkin).
=====

[20/11 03.25]: Lanjut lagi lah pembahasan. Gw yakin ada term baru.

[20/11 03.29]: Gw tq banget. Gak ada grup ini, gak sampe (rasionalisasi) imajinasi gue ke tulisan2 tsb.

[20/11 03.54]: Kata kunci selanjutnya, unsur belief - knowing - quantum mind, akan membawa ke term baru.

[20/11 03.55]: Mistikal Kuantum? (Pernah sepintas baca, belum nempel tapi)

[20/11 03.55]: Ya. Beyond metamodernism.

[20/11 03.56]: Ada juga "Contemporary Modernism" sama apalagi, kalo gak salah.

[20/11 04.03]: Istilah kata, karena hukum quantum tiap bintang2 di ruang angkasa bisa berbeda2. QUANTUM MIND membuat keterhubungan setiap orang, kata Bohm. Namun setiap orang UNIK. Keterhubungan itu justru karena penerimaan keunikan masing2 "mind" orang.

[20/11 04.04]: Yang jadi masalah buat gue sekarang... Istilah "modern" di "timeline peradaban" sama di "filosofi" (sebut saja) tu beda jauh. Kayaknya emang di filosofi perlu ada timeline juga.

[20/11 04.06]: Timelinenya seperti bandul, kadang condong ke kiri, kadang ke kanan. Tp jarang yg MODERAT.
-----

[20/11 04.06]: Nemu ini di akun Twitter @RobertSteiner83, timeline sci-fi. Yang kiri judul2 film. #ScienceFictionTimeline

[20/11 04.07]: Keren. "Soylent Green" film ttg apa? Gmn sinopsisnya?

[20/11 04.09]: Blm nonton juga, dan baru denger. Tapi setting TAHUN 2022, sesuai gambar timeline di atas.

[20/11 04.11]: Eh, kyknya  pernah liat trailernya. Klasik.

[20/11 04.12]: Buatan tahun 1973.

[20/11 04.12]: Blum lahir. Wkwkwkwk...

[20/11 04.15]: Xixixixixixix...
-----
(#CyberpunkIndonesia, 21 November 2022)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun