Kegiatan FGD menghasilkan tiga program STEM yang akan dilaksanakan yaitu Poryek Stop Global Warming untuk kelas VII, Pengolahan Sampah Organik menjadi Ecoenzyme untuk kelas VIII, dan Ekonomi Kreatif melalui Pengolahan Hasil Samping Perikanan menjadi Pelet Ikan untuk kelas IX. Ketiga topik ini mengintegrasikan pembelajaran lintas mata pelajaran dan akan diterapkan pada semester genap yang akan datang. Sebagai Rencana Tindak Lanjut (RTL) masing-masing kelompok jenjang akan menyusun rencana pembelajaran dan kebutuhan media dan prasarana yang diperlukan sebelum pelaksanaan Mugadeta STEM Week yang akan datang.Â
"Fokus utama MUG-STEM adalah menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkungan sekitar agar pembelajaran semakin kontekstual dan bermakna. Semoga MUG-STEM menjadikan pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, bermanfaat, dan membekali murid kecakapan abad 21." Pungkas Ary Gunawan, Fasilitator MUG-STEM menutup kegiatan IHT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H