Banyak orang yang menyangka bahwa Maverick Vinales dan Fabio Quartararo adalah pebalap yang mampu menyaingi Marc Marquez saat itu, karena performa Maverick Vinales yang apik di setiap musimnya dan juga ditambah Quartararo yang menjadi rekrutan Yamaha saat itu.
MotoGP musim 2020 merupakan musim yang banyak kejutan bagi para penikmat Olahraga balap motor ini. Adanya pandemi covid-19 yang melanda dunia, membuat balapan MotoGP mengalami perubahan. Seperti pada saat itu balapan yang harusnya dilaksanakan pada 20 race di beberapa negara, harus dirubah menjadi 14 race dan hanya dilaksanakan di negara tertentu saja. Bahkan saat itu ada beberapa balapan yang diadakan 2 kali di tempat yang sama. Hal tersebut membuat banyak penggemar yang cukup terkejut akan perubahan tersebut.
Musim 2020 juga merupakan kejutan bagi para penggemar MotoGP, yang dimana saat itu juara bertahan Marc Marquez, tidak bisa mengikuti balapan penuh pada musim itu karena mengalami cedera lengan, setelah jatuh pada balapan kedua di sirkuit Jerez 2020.Â
Pada saat itu Marc Marquez digadang -- gadang akan menyamai rekor juara dunia Valentino Rossi dengan koleksi 10 juara disemua kelas Gran Prix MotoGP. Melihat performa onfire Marc Marquez pada musim 2019 membuat banyak penggemar yang menyebut si 'Baby Alien' merupakan salah satu pebalap yang dapat menyamai rekor juara dunia Valentino Rossi.Â
Pasalnya pada musim 2019, Marc Marquez telah memecahkan rekor sebagai pebalap yang mampu menembus 400 poin lebih dengan total 420 poin dalam sejarah MotoGP, yang dimana sebelumnya rekor poin terbanyak dipegang oleh Jorge Lorenzo pada tahun 2010 dengan total 383 poin.
Total secara keseluruhan, Marc Marquez telah memenangkan 12 kali balapan dari 19 race, 6 kali berada di podium 2 dan sekali jatuh tidak finish, ketika balapan di Amerika. Dalam musim 2019, Marc Marquez selalu finish di posisi pertama dan kedua, hanya sekali tidak finish. Juara yang Marc Marquez raih pada musim 2019, membuatnya selangkah lagi menyamai rekor juara dunia idolanya, jika saja pada musim 2020 dia tidak mengalami cidera.
Kita sebagai fans MotoGP pun tidak tahu apakah rekor kemenangan tersebut adalah musim terbaik Marc Marquez atau tidak, atau Marc masih bisa mendominasi balapan di musim ini atau musim berikutnya. Jika dibandingkan dengan Valentino Rossi, Marc Marquez hanya butuh satu kali juara untuk bisa menyamai rekor Valentino Rossi.Â
'The Doctor' merupakan pebalap yang sukses di eranya karena pada saat itu Rossi mampu menjuarai Moto GP selama 5 musim berturut-turut yaitu tahun 2001 sampai 2005, sedangkan Marc Marquez hanya mampu juara berturut sebanyak 4 kali yaitu pada tahun 2016 sampai tahun 2019.
Kedua pebalap ini memiliki kelebihan dan kekurangan mereka masing-masing, dan jika dibandingkan tidak akan ada habisnya, Rossi mampu menjuarai MotoGP sebanyak 5 kali berturut dengan pabrikan yang berbeda, akan tetapi disisi lain Marc Marquez merupakan pebalap dalam sejarah MotoGP yang mampu menembus lebih dari 400 poin.Â
Bagi kita sebagai penggemar MotoGP, sebaiknya tidak perlu berdebat tentang kehebatan masing -- masing, karena mereka sendiri pun sudah tidak memiliki masalah satu sama lain. Bahkan pada insiden di Sepang tahun 2015 yang membuat hubungan mereka merenggang pun sudah membaik. Rossi menganggap Marquez sebagai pebalap muda yang hebat, dan Marquez pun masih menganggap Rossi sebagai idolanya sejak kecil.