Razzaa Fachrezi Rayo Vallecano dan Endrick Real Madrid Menjemput Masa Depan di Spanyol
Langsung dari Spanyol
Madrid, Spanyol - Spanyol sebuah negara di Eropa yang memang menjadi kiblat sepakbola dunia. Banyak sudah talenta hebat yang mengadu nasib hingga sukses di Spanyol. Dari talenta asal Amerika latin, Afrika hingga Asia semua menantang dirinya untuk bisa sukses di negeri matador. Dan di negeri Raja Felipe ini dua ikon sepakbola dunia Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo ditakdirkan menjadi dua ikon sepakbola dunia bahkan hingga saat ini.
Spanyol pun menjadi tujuan pesepakbola muda untuk mengadu nasibnya merebut kesuksesan yang ada didepan mata. Tidak terkecuali bagi dua anak muda yang datang dari jauh bahkan negerinya terpisah ribuan lebih kilometer. Ya talenta muda Indonesia Razzaa Fachrezi yang bergabung dengan klub kota Madrid Rayo Vallecano menjadi pemain muda Indonesia yang meniti karirnya di persepakbolaan Spanyol. Razzaa menjadi pemain Indonesia berikutnya yang berani menantang dirinya untuk bisa sukses di Spanyol.
Bakat Razzaa Fachrezi yang masih muda belia tercium oleh agensi Young Football Talents yang tidak ragu untuk membawanya untuk naik ke level berikutnya. Razzaa pun dibawa ke Rayo Vallecano dan akan dicoba hingga bisa bermain di kasta tertinggi La Liga.
Tidak berbeda jauh dengan Razzaa, Endrick Felipe si bocah ajaib dari Brasil juga datang ke Spanyol guna meraih mimpinya bersama raksasa Spanyol Real Madrid. Endrick jauh lebih beruntung memang karena dilahirkan di negeri dengan tradisi sepakbola yang kuat yakni Brasil. Bakat Endrick sudah dicium oleh pemandu bakat klub besar Eropa selama masih bermain di klub Brasil Palmeiras.
Endrick akan menjadi pemain Brasil selanjutnya yang akan mencicipi kerasnya sepakbola di negeri Matador melanjutkan seniornya terdahulu seperti Ronaldo Lima, Roberto Carlos, Ronaldinho serta nama beken Brasil lainnya. Tentu untuk urusan talenta memang negeri Samba paling terdepan dalam menyumbangkan talentanya untuk masa depan sepakbola dunia.
Namun pertemuan Razzaa Fachrezi dengan Endrick ini mengisyaratkan sebuah pesan bahwa sepakbola Indonesia dan sepakbola Brasil harus berdiri sejajar di Spanyol ataupun Eropa. Dengan kemauan, serta niat yang kuat tentunya bukan tidak mungkin Razzaa dan juga Endrick bisa bertemu dalam kompetisi yang sama atau bahkan di tim yang sama. Kapannya tentu hanya Tuhan dan rumput hijau yang menjadi saksinya.
Walaupun jika berbicara prestasi tim nasional, sepakbola Indonesia dan Brasil masih seperti bumi dan langit. Namun itu tidak bisa menjadi acuan dan alasan bahwa sepakbola Indonesia harus diam di tempat. Pemain muda Indonesia harus berani meniru Razzaa dan juga Endrick untuk keluar dari zona nyaman menjemput mimpi dengan pengorbanan yang kuat. Dengan pengorbanan yang kuat tentu akan membentuk mental yang kuat untuk bisa bersaing dengan sehat di masa depan.
Patut ditunggu kiprah Razzaa Fachrezi dan Endrick di masa depan baik bersama klubnya Rayo Vallecano dan Real Madrid serta timnas Indonesia dan juga timnas Brazil. Karena sejatinya sepakbola akan kembali ke urusan level dan kelas. Tinggal pemain muda ini membuktikan masa depannya di lapangan hijau.
Penulis
Arya Pradana Budiarto
24 Desember 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H