Razzaa Fachrezi Bermain untuk Rayo Vallecano, Ini Soal Level, Mental dan Nyali!
Langsung dari Spanyol
Madrid, Spanyol - Membicarakan pesepakbola Indonesia yang bermain di luar negeri tentu sangat menyenangkan dan membanggakan. Begitupun juga yang terjadi untuk pesepakbola Indonesia yang saat ini bermain bersama klub Spanyol Rayo Vallecano Razzaa Fachrezi. Ya Razzaa yang juga alumnus Persija Jakarta dan tim Indonesia dibawah usia 20 tahun ini resmi dikontrak satu tahun untuk berseragam Rayo Vallecano.
Razzaa pun sudah terlihat mengenakan seragam kebesaran Rayo Vallecano dan beberapa kali bermain cemerlang untuk dapat bisa membantu timnya meraih kemenangan di beberapa laga terakhir. Tentu ini sangat baik dan membanggakan semua pihak yang membantu kepindahannya. Dari sang agen Andrey Grushin yang memang senang dengan performa yang sudah ditunjukkan Razzaa. Andrey sebenarnya terkejut namun tidak kaget. Karena memang Andrey tahu bahwa Razzaa pernah bermain untuk tim Indonesia kelompok umum beberapa waktu lalu.
Selain itu sang ayah Arlan Lukman pun mengaku senang dan bangga dengan apa yang sudah ditunjukkan oleh sang buah hatinya. Ya datang ke Spanyol dan jauh dari keluarga tentu merupakan hal yang sulit namun sang Ayah merasa itu sudah menjadi sebuah dukungan dari orang tua kepada sang anak yang memang sangat serius menggeluti olahraga yang dicintainya yakni Sepakbola.
Senada dengan apa yang diucapkan oleh Andrey Grushin sang agen dan juga Arlan Lukman sang Ayah, Dmitry yang juga menjadi pendamping Razzaa selama di Spanyol serta Morris Pagniello mengaku kemampuan Razzaa memang diatas rata-rata pemain yang saat ini menjadi rekan satu tim Razzaa. Razzaa mempunyai bakat yang baik sehingga jika benar di latih akan bisa menjadi talenta muda baik di masa depan.
Pastinya Razzaa juga akan terus berusaha menggapai mimpinya agar kelak bisa menjadi pemain besar di Eropa seperti mimpinya yang selama ini ia idam-idamkan. Keluar dari zona nyaman menjadi sebuah keharusan jika ingin bisa sukses di Eropa. Tidak terbuai dengan segala kemewahan yang mungkin saja bisa mudah didapatkan oleh Razzaa ketika masih tinggal di Indonesia.
Di Spanyol Razzaa diharuskan berjuang sendirian untuk menggapai mimpinya. Melatih mental pemenang dan nyali bahwasanya bukti Anak Indonesia memang bisa bersaing dengan banyak talenta hebat di dunia. Razzaa menjadi bukti bahwa jika ada kemauan yang keras serta dukungan dari keluarga akan bisa membantu suksesnya karir di masa depan.
