ASN dan Policy Making bagi Pengelolaan SDA Berkelanjutan
Bumi membutuhkan kesadaran kolektif umat manusia. Manusia perlu berfikir ulang dengan serius bagaimana mengembalikan bumi yang ramah bagi kehidupan bukan hanya untuk menopang kehidupan saat ini. Jauh lebih penting untuk anak cucu kita. Mereka juga memiliki hak untuk hidup layak.
Kesadaran manusia sebetulnya sudah ada. Berbagai komitmen telah dituangkan kedalam kesepakatan global. Kesadaran ini juga menjadi topik sentral pada setiap pidato kepala negara.
Tidak demikan dengan aksi tindaklanjut terhadap komitmen-komitmen ini. Â Amerika Serikat, misalnya, masih perlu meratifikasi Protokol Kyoto yang menjadi bagian kesepakatan global untuk mengurangi emisi. Â
Komitmen Indonesia jelas. Hal ini tergambar jelas dalam penyelenggaran Presidensi G-20 tahun ini. Dalam setiap pidatonya, Presiden Jokowi berulang kali menyiratkan pentingnya adaptasi pembangunan berkelanjutan, misalnya saat menegaskan pentingnya mendorong sustainable energi dalam pembangunan.
Maka sebagai bagian birokrasi Pemerintah, KORPRI perlu ikut mengambil peran terutama dalam mendorong ASN ikut memiliki cara pandang tentang pembangunan berkelanjutan. Pemahaman ini penting agar berkontribusi bagi formulasi kebijakan yang pro lingkungan.
Disadari atau tidak, pelantikan KORPRI di alam terbuka kali ini memberi warna lain, yakni semangat Back to Nature. Diksi ini seharusnya tidak sekedar menjadi jargon dan formalitas belaka tapi harus bisa mendorong terbangunnya kesadaran pentingnya pengelolaan alam dan sumberdaya secara berkelanjutan di Kabupaten Gorontalo
Selamat bagi Pengurus KORPRI Kabupaten Gorontalo. Selamat bertugas
https://www.opiniary.my.id/2022/09/korpri-dan-atm-sumberdaya-alam.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H