Mohon tunggu...
Aryani_Yani
Aryani_Yani Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Lahir di kota hujan yg sejuk, dari ortu yg asli Jawa, tp belum pernah bisa berkomunikasi dlm bahasa Jawa, pernah 10 tahun terdampar di Banjarbaru yg panas, tp balik lg ke kota kelahiran tercinta...I am just the way I am, a little dreamer, agak pemalu tp gak malu-maluin koq :-), melankonlis kuat tp sedikit koleris, pecinta tanaman & lingkungan, mudah terharu, senang fotografi, design & art, handycraft, travelling & ecotourism, pokoknya yg serba alami dech alias naturalist, a lot of friendship...hmm apa lagi yaaa....kalo nulis kyknya belum jd hobi dech, makanya gabung di kompasiana :-D. Jd job creator adalah 'impian' tp belum kesampaian tuh. Email : ryani_like@yahoo.com. Instagram : aryaniyani21

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Biarkan Mengalir

30 September 2012   13:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:27 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semalam hujan turun deras Biarkan saja ia turun sepuasnya Membasahi mata air yang kering dan sungai yang dahaga Mengisi telaga yang kehausan Meski bulan ini masih belum jadi milik kita Dan besok kalenderpun sudah berganti angka satu Aku ingin duduk di sampingmu Merawatmu saat kau sakit Menemanimu melewati terang dan gelap Menikmati terbit dan tenggelamnya sang surya Memandangi bulan yang hampir purnama Dan bintang-bintang yang mengintip malu-malu di balik awan Andai tiap saat bisa seperti itu Seperti saat kau menyapaku di malam penghujung tahun Aku bahkan selalu mengenangnya Adakah cintamu untukku sayang Ah biarkan semua mengalir Aku takut bicara soal hati Tapi rasa sayangku tak pernah lapuk Biduk ini tak boleh karam Biarkan cinta yang mengalirkannya Menemukan tempat bermuara di laut Bogor, 30 September 2012

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun