Sampah organik dapat diolah melalui metode biokomposter, biopori, dan beberapa metode lain, sedangkan sampah anorganik dapat disalurkan melalui bank sampah.
Â
Tim PPK HMGP "Lestari" dan Kelurahan Warungboto
Â
Permasalahan sampah yang membutuhkan kerjasama multistakeholder menggerakan mahasiswa-mahasiswa Himpunan Mahasiswa Geografi Pembangunan (HMGP), Universitas Gadjah Mada untuk berperan dalam pengolahan sampah. Kelompok mahasiswa ini berjalan dalam naungan Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan atau PPK Ormawa. Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) adalah program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Â
Tim PPK HMGP "Lestari" merupakan salah satu tim PPK UGM yang mendapat pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Tidak hanya dari Fakultas Geografi saja, tim PPK "Lestari" terdiri dari kolaborasi berbagai program studi antara lain program studi Pembangunan Wilayah, Teknologi Informasi, Biologi, Kehutanan, dan Elektronika dan Instrumentasi.Â
Berikut adalah daftar nama anggota Tim PPK HMGP "Lestari":
- Athaya Hanum Mahira - Pembangunan Wilayah
- Astin Oni Gayatri - Pembangunan Wilayah
- Arya Mukti Kusuma Dewa - Pembangunan Wilayah
- Azzahra Lintang Maharani - Pembangunan Wilayah
- Cornelius Arden Satwika Hermawan - Teknologi Informasi
- Faiz Fadhilah Jalu Rozan - Pembangunan Wilayah
- Farhan Arief Ramadhan - Teknologi Informasi
- Jeremiah Darren - Elektronika dan Instrumentasi
- Mahsa Quereda Bahjah - Teknologi Informasi
- Muhammad Haikal Giffari Atallah - Pembangunan Wilayah
- Revario Ravane Lee Kitaro - Pembangunan Wilayah
- Ridho Nur Alam - Biologi
- Rosyidatunnisa Kusuma Wardani - Pembangunan Wilayah
- Sania Fatika Sari - Kehutanan
- Savrida Putri Amalia- Pembangunan Wilayah
Diketuai oleh Athaya Hanum Mahira, mahasiswa Pembangunan Wilayah angkatan 2022, tim PPK "Lestari" menjalankan programnya di Kelurahan Warungboto, Kemantren Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Tim PPK "Lestari" bekerja sama dengan warga masyarakat sekitar dan memiliki dua program utama dalam pengolahan sampahnya. Pertama, Tim PPK "Lestari" mengupayakan digitalisasi bank sampah dalam bentuk aplikasi dan situs web untuk membantu pengolahan sampah anorganik. Kemudian, untuk sampah organik, tim ini menerapkan metode pengolahan biokomposter, eco lindi, dan ecoenzym yang memiliki banyak manfaat.Â
Â
Melalui pendampingan Alia Fajarwati S.Si., M.IDEA, Tim PPK "Lestari" bekerja sama, bermitra, dan melibatkan secara langsung Kelompok Wanita Tani (KWT) Tegal Hijau Lestari, kelompok ibu-ibu PKK, forum bank sampah, serta komunitas Great and Green yang sudah berjalan di Kelurahan Warungboto. Tim ini juga bekerja sama secara tidak langsung dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta dalam bentuk penggunaan aset DLH berupa Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Warungboto sebagai tempat pelaksanaan kegiatan dan program tim. Hal ini sebagai bentuk program yang memberikan solusi dengan sifat community-based atau berbasis masyarakat. Dengan pelibatan langsung berbagai stakeholder dari proses perkenalan hingga pelaksanaannya, diharapkan program yang dijalan dapat berkelanjutan, tentunya merujuk pada poin-poin dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (dikenal sebagai Sustainable Development Goals/SDGs dalam bahasa Inggris). Pelaksanaan dan kehadiran Tim PPK "Lestari" mendapat sambutan hangat, termasuk dukungan dari Lurah Warungboto dan telah berjalan semenjak akhir bulan Juni 2024.Â