Huzein atau lebih akrab dengan panggilan Kissang dan tidak sedikit juga menamai sangkis, merupakan pemuda pesisir (Dusun Lombongan, Desa Tammerodo Utara) yang berinisiatif untuk menjaga populasi penyu.
Memulainya dengan membangun tempat penetasan telur penyu secara mandiri, Kissang selanjutnya membangun kebiasaan baru yang untuk menjaga ekosistem penyu.
Beberapa hal yang dilakukan Kissang untuk menjaga kelestarian penyu adalah pengadopsian telur penyu, perlu menjadi perhatian bahwa perburuan telur penyu di daerah pesisir Majene masih singkat tinggi dan ini menjadi salah satu kendala dalam pelestarian penyu. Kadang kadang Kissang membeli telur penyu yang didapatkan oleh pemburu.
Apa yang di inisiasi oleh pemuda ini berdampak besar untuk masyarakat sekitar, mengedukasi kepada anak anak untuk menjaga kelestarian penyu dengan melibatkan anak anak untuk melepaskan tukik yang sudah siap kembali ke samudra yang luas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H