Mohon tunggu...
Aryadi Noersaid
Aryadi Noersaid Mohon Tunggu... Konsultan - entrepreneur and writer

Lelaki yang bercita-cita menginspirasi dunia dengan tulisan sederhana.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Satu Kiat Meniadakan Kejahatan di Jakarta

18 Juli 2016   22:46 Diperbarui: 19 Juli 2016   21:10 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Dari balik tirai jendela Argo lawu saya memandangi laju mobil disisi rel kereta yang berjalan kencang seolah bertarung dengan laju cepatnya kereta.

 “Akan saya ingat itu pak!” saya memastikan apa yang lelaki tua itu ucapkan akan betul saya laksanakan.

 Maka jangan klakson mobil saya yang perlahan melambat didepan siapapun, karena bukan hanya kucing atau anjing,  bahkan seekor ulat bulu berwarna cerah sekalipun  akan membuat saya berhenti membiarkannya lewat didepan saya tanpa saya harus melindasnya.

 Percaya atau tidak lebih dari empat puluh tahun saya tinggal di Jakarta, tidak pernah satupun kejahatan menghadang laju kegiatan saya. Meski setiap hari berita TV dan situs berita memberitakan kejahatan di Jakarta , Alhamdulillah tak pernah satupun saya melihat dengan mata Kepala sendiri kejahatan dihadapan saya.

 Lelaki tua di Argo Lawu itu memastikan bahwa doa ulat bulu, doa semua mahluk kecil  yang melintas dengan selamat  selalu memberi doa untuk saya tanpa saya memintanya. Termasuk doa satu kucing betina yang sekarang menjadi penghuni rumah kami dimana ia saya temukan dan di pelihara selepas anak saya berteriak karena mobil kami hampir melindasnya ketika ia melintas tanpa terlihat di satu jalan yang gelap.

 Tidak ada sedikitpun hal dalam hidup di dunia ini yang tidak memiliki balasan. Saya meyakini itu, sangat.

 I Love Jakarta
 -AN-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun