Sebagai ketua umum partai yg paling lama sebaiknya anda ingatkan diri anda untuk mengukir kehidupan anda dengan sesuatu yang indah karena bisa jadi anda sudah tidak menjadi ketua umum periode selanjutnya karena kalau tidak anda akan saya ingat sebagai ingatan yg paling buruk bila mengenang salah satu nama di republik ini.
Saya mengajak Ibu menjadi pemenang bukan pecundang... Saya mengajak anda untuk dikenang sebagai pembangun moralitas negara bukan penghancur moralitas negara...
Namun bila anda tidak mau maka yang akan saya lakukan dalam waktu dekat adalah memboikot calon2 yg diusung oleh pdip dalam pilkada serentak tahun ini, 2017 dan pemilu 2019 dan dengan bangga saya akan mengatakan selamat tinggal pada partai yang selalu membawa tag line partainya wong cilik namun kini semua wong cilik mempertanyakan tag line itu!
Surat dengan substansi sama sudah dikirimkan pada Pak Jokowi dan kemungkinan pada partai lain yg menjadi koalisi anda,
Semoga kehendak Tuhan membuka mata hati untuk menghentikan tindakan2 yang tidak benar tsb.
Salam dari wong cilik (benar2 cilik) di Semarang
  Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H