Mohon tunggu...
Bonifasius Aryadi
Bonifasius Aryadi Mohon Tunggu... -

Laki2 saat ini bekerja disebuah perusahaan MNC disemarang.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Surat Terbuka buat Pak Jokowi

8 Oktober 2015   17:14 Diperbarui: 8 Oktober 2015   17:35 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Saya dorong agar anda meniru keberanian Ahok untuk keluar dari PDIP seperti saat Ahok keluar dari Gerindra pada saat kegaduhan2 paska pilpres karena menurut Ahok tidak seharusnya partai2 berlaku seperti itu.

Ayo kami dorong Anda keluar dari KIH atau KMP dan bergabung dengan rakyat yang memilih Anda dan rakyat yg sekarang anda pimpin karena saya dulu memilih anda bukan karena anda dari KIH tetapi karena personifikasi anda.

Saya siap mengatakan selamat tinggal Pak Jokowi dan saya akan mengenang anda sebagai Presiden Republik Indonesia yang paling buruk dalam ingatan saya karena anda mendukung pelemahan KPK meski dengan berbagai alasan pembenar yang dicari cari.

Namun dilubuk hati yang dalam saya masih mempercayai anda bahwa nurani anda akan melawan kejahatan kejahatan itu. Semoga Tuhan selalu menyertai langkah anda membawa negara ini sejahtera dalam segala bidang dan komitmen pemberantasan korupsi serta mendukung KPK yang kuat.

Mohon maaf bila terdapat kata kata yang tidak tepat atau tidak berkenan dihati.

Salam dari seorang buruh mebel di Semarang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun