Mohon tunggu...
Arya Argaseba
Arya Argaseba Mohon Tunggu... -

Aku adalah angin yang berhembus. menunggangi langit, menyapu Bumi. Jangan kautanya tentang sarangku. Karena aku meliputi jagat raya ini.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Climen

29 Mei 2016   04:14 Diperbarui: 29 Mei 2016   07:06 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dan akhirnya

Aku harus rela sendirian

melumat sisa-sisa mimpi

yang sedang asyik menyeruput alam bawah sadarku.

Ya

Masih sendirian

Mereguk nasib yang menohok tengkuk

Sementara orang-orang masih sibuk

Menyiangi rumput-rumput yang selalu hijau tujuhbelas senti di atas lutut

Sebagian lainnya tengah melahapi jamuan pesta sang jendral

Syukuran atas melimpahnya hasil kecurangan.

Ya

Hanya aku sendiri

melingkari langit-Bumi.

* Lembah Mimpi, 28052016.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun