Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Claude, Analisalah Puisi Ketiga Kami yang Terbit Hari Ini

23 Juli 2024   23:40 Diperbarui: 23 Juli 2024   23:41 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

9. Pesan:
   Puisi ini menyampaikan bahwa dalam menghadapi situasi yang tampaknya statis atau sulit, kita perlu mengembangkan ketahanan. Ini juga menunjukkan bahwa pengamatan pasif bisa menjadi awal dari kekuatan internal.

10. Kontras:
    Ada kontras antara kesan statis di awal puisi dengan urgensi di akhir puisi.

Secara keseluruhan, puisi ini menggambarkan perjalanan dari pengamatan pasif menuju kesadaran akan perlunya ketahanan dalam menghadapi tantangan hidup. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan bagaimana mereka menghadapi situasi yang tampak monoton atau sulit, dan pentingnya ketahanan mental.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun