Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pantaskah Kita?

30 Juli 2023   22:08 Diperbarui: 30 Juli 2023   22:16 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku ingin melihat 

Kejayaan bangsaku

Tapi

Baca juga: Pilihan Atas Takdir

Apakah pantas 

Angan-angan itu

Ketika banyak nyawa 

Baca juga: Cerita Langit 21

Yang harus melayang? 

Mereka yang rela

Membayar dengan harta 

Baca juga: Aku Telah Berteriak

Yang susah payah dikumpulkan

Di atas tanah negeri

Yang selalu dipuja

Oleh para pujangga

Namun, harta tidaklah cukup

Rupanya 

Karena nyawapun

Kena getahnya 

Jika telah begini, 

Bagaimana kita?

Haruskah menyalahkan angin? 

Saling bersilat? 

Menajamkan lidah 

Menebalkan jari-jemari 

Padahal, kita satu darah

Yang lahir dan hidup

Di atas tanah negeri

Yang selalu dipuja oleh

Para pujangga

Kelak, kita juga akan mati

Di atas tanah negeri ini

Dan akan kembali

Ke tanah negeri ini

Pantaskah, 

Kita saling silang

Padahal, cita-cita tetap satu

Agar bangsa ini

Bukan sekedar hiasan 

Oleh para pujangga

Tetapi berdiri tegak 

Di tengah keriuhan 

Tepuk tangan 

Dan hormat yang dalam 

Dari bangsa-bangsa lainnya

Pantaskah kita?

Sementara, 

Ibu-ibu hanya bisa diam

Menahan air mata 

Ketika tahu

Anaknya tinggal nama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun